Pilkada Buleleng, Spanduk Paslon Surya Dirobek
Jumat, 20 Januari 2017,
08:36 WITA
Follow
beritabali.com
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BULELENG.
Tensi Pilkada Buleleng 2017 makin meningkat. Alat Peraga berupa Spanduk milik pasangan calon nomor urut satu Dewa Nyoman Sukrawan dan Gede Dharma Wijaya alias pasangan Surya, dirobek oleh orang tak dikenal. Perobekan spanduk itu pun dilaporkan secara resmi ke Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Banjar. Hanya saja belum ada kepastian, apakah laporan itu akan ditindaklanjuti atau tidak.
Total ada dua spanduk pasangan calon Surya yang dirobek di Desa Banjar. Spanduk pertama ada di wilayah Banjar Dinas Ambengan, tepat di depan Kantor Perbekel Banjar. Spanduk tersebut terpasang di zona KPU Buleleng. Artinya spanduk yang terpasang itu difasilitasi oleh KPU Buleleng. Sementara satu spanduk lainnya terpasang di simpang empat Air Panas Banjar yang masuk wilayah Banjar Munduk. Lokasi itu merupakan zona pasangan calon, yang artinya dipasang mandiri oleh pasangan calon.Kondisi spanduk yang robek itu sebenarnya sudah diketahui oleh Panitia Pengawas Lapangan (PPL) Desa Banjar, Budi Adnyana pada pukul 07.00, Kamis (19/1) pagi. Saat itu Budi melakukan pengawasan rutin di lokasi pemasangan alat peraga kampanye (APK) yang ada di Desa Banjar. Ketika itu ia mendapati ada spanduk yang dirobek. Hal itu langsung dilaporkan kepada Panwascam Buleleng.
Belakangan seorang anggota tim pasangan calon Surya, I Gede Wiradana alias Proyek, 39, mendapati dua spanduk itu sudah robek. Pria yang sehari-harinya tinggal di wilayah Banjar Dinas Insakan, Desa Pedawa itu melintas di Jalan Raya Desa Banjar, sekitar pukul 10.47, Kamis siang. Ketika itu ia baru saja datang dari acara pengabenan, dan hendak menuju ke Singaraja.“Saya memang lewat (wilayah) Batu Gundul. Begitu masuk Banjar, di sana saya lihat spanduk Surya disobek dan langsung saya foto. Di depan Kantor Desa Banjar juga ada lagi satu yang dirobek. Itu sudah kami laporkan ke Panwascam Banjar dan PPK Banjar,” ujar Wiradana.
Wiradana sendiri mengaku sudah berusaha mencari tahu kapan perobekan terjadi. Dari beberapa keterangan yang ia peroleh, konon pada malam hari spanduk masih utuh. Namun pada pagi hari spanduk sudah dirobek.Sementara itu Ketua Panwascam Banjar, Made Sutrawan yang dikonfirmasi , membenarkan adanya laporan tersebut. Menurut Sutrawan awalnya Panwascam akan menindaklanjuti temuan dari PPL Banjar. Namun pada pukul 11.00 pagi, salah satu tim Surya melapor ke Panwascam Banjar. Laporan itu pun diterima melalui tanda terima laporan nomor 01/Panwascam-Bjr/I/2017 tertanggal 19 Januari 2017.
“Laporan sudah kami terima dan akan kami akan koordinasi terlebih dulu ke Panwaslih Buleleng. Selanjutnya kami akan pleno, sebelum memutuskan apakah laporan ini akan ditindaklanjuti atau gugur,” kata Sutrawan.
Berita Buleleng Terbaru
Reporter: bbn/rob
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
