search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Kena Stroke, Perbekel Meliling di-PAW
Selasa, 8 Agustus 2017, 14:17 WITA Follow
image

Perbekel Desa Meliling, Kecamatan Kerambitan, Tabanan I Wayan Madiyasa. [bbcom]

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Beritabali.com, Tabanan. Perbekel Desa Meliling, Kecamatan Kerambitan, Tabanan I Wayan Madiyasa yang menderita sakit stroke sejak Januari 2017 dan selama enam bulan tidak ngantor akan diganti posisinya melalui tahapan Pergantian Antar Waktu (PAW). 
 
Hal itu diungkapkan I Nyoman Arta Susila selaku ketua panitia musyawarah Pergantian Antar Waktu Perbekel Meliling, Selasa (8/8).
 
Dijelaskannya, musyawarah khusus pergantian antara waktu Perbekel Meliling akan digelar Rabu (9/8/2017) di kantor desa Meliling, Kecamatan Kerambitan, Tabanan.
 
[pilihan-redaksi]
Arta Susila menambahkan sebelumnya dibentuknya Panitia musyawarah khusus PAW Perbekel Meliling, Pemerintah Kabupten Tabanan telah menugaskan Made Wiarta sebagai  Pejabat Perbekel Meliling sejak tanggal 3 Juli 2017. Setelah itu Badan Perwakilan Desa (BPD) menggelar rapat dengan agenda membantuk panitia pergantian antar waktu Perbekel Meliling. 
 
Pembentukan panitia ini juga didasari atas Perda Tabanan terkait Perbekel yang menyebutkan apabila selama enam bulan perbekel tidak bertugas karena sakit dapat diganti memelalui proses musyawarah khusus. Akhirnya dibentuklah panitia musyawarah khusus pergantian antar waktu Perbekel Meliling pada tanggal 27 Juli.  
 
Setelah terbentuk panitia pergantian antara waktu, ketua panitia melanjutkan dengan tahapan musyawarah tanggal 31 Juli yang menghasilkan tiga bakal calon. Diantaranya I Wayan Sukarsana dari banjar Meliling Kawan, Wayan Widiarta dari banjar Jaga Tamu, dan I Wayan Suada dari banjar Meliling Kawan.  
 
Panitia kemudian menetapkan dua calon, satu calon gugur administrasi yakni Wayan Suada. 
 
“Penetapan dua calon berdasarkan hasil musyawarah  panitia tanggal 5 Agustus,” jelasnya. 
 
[pilihan-redaksi]
I Nyoman Arta Susila menambahkan, kedua calon yakni I Wayan Sukarsana dan I Wayan Widiarta akan menyampaikan visi misinya guna melanjutkan program Perbekel sebelumnya pada musyawarah khusus PAW Perbekel pada Rabu tanggal 9 Agustus 2017. Yang hadir dalam musyawarah khusus tersebut diantaranya dari unsur petani yang diwakili Pekaseh, unsur pendidikan di wakili guru dari  masing masing banjar- jumlah banjar di desa meliling ada 4 banjar, wakil pengrajin, LPM, BPD sebanyak 9 orang, unsur perempuan, karang taruna, dan seka teruna. 
 
“Jumlah total yang akan menghadiri musyawarah khusus PAW Perbekel 47 orang,” jelasnya. 
 
Dikatakannya, apabila tidak tercapai musyawarah mufakat, maka proses PAW Perbekel Meliling akan digelar melalui voting dari masing masing perwakilan yang menghadiri musyawarah khusus tersebut. [bbn/nod]

Reporter: -



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami