search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Revitalisasi TPA Regional Sarbagita Suwung Dimulai
Sabtu, 23 Desember 2017, 10:00 WITA Follow
image

ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Gubernur Bali yang diwakili Wakil Gubernur Bali, Ketut Sudikerta mendampingi Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan melaksanakan Groundbreaking sebagai tanda dimulainya proyek Revitalisasi TPA Regional Sarbagita Suwung, Denpasar, Jumat (22/12).
 
Dalam sambutannya Wagub Ketut Sudikerta mengatakan, konsep pengelolaan sampah dimulai pada 1984, dan pada 2005 dilaksanakan konsep sampah menjadi tenaga listrik dengan sistem pengelolaan yang direncanakan mampu menghasilkan 0,9 MW listrik. 
 
Luasan TPA Sarbagita Suwung mencapai 32,4 HA, dirancang melayani empat wilayah Kabupaten/Kota  yaitu Denpasar, Badung, Gianyar dan Tabanan, yang diharapkan mampu menampung 1000 ton sampah per hari. Namun sampai saat ini belum konsep sampah menjadi tenaga listrik belum dapat dioptimalkan, dan saat ini terlihat timbunan sampah yang menggunung dan kurang secara estetika. 
Sebagai tuan rumah IMF- World Bank Annual Meeting pada Oktober 2018 nanti, Bali sedang berbenah diri. Selain proyek underpass Simpang Bandara I Gusti Ngurah Rai, juga proyek Revitalisasi TPA Regional Sarbagita Suwung merupakan salah satu persiapan untuk mengamankan Bali. Sampah rencananya akan ditangani dalam dua proyek, yakni sanitary landfill management dan waste to energy yang pengerjaan proyeknya dilakukan dengan cepat, dan menggunakan teknologi paling efektif dan efisien sehingga proyek ini diharapkan selesai pada pertengahan 2018.
 
Menteri Koordinator Bidang Maritim, Luhut Binsar Panjaitan dalam arahannya mengatakan, banyak proyek yang tertunda sekian tahun, akhirnya bisa berjalan seperti saat ini. “Dan inipun bukan jalan yang mudah. Kalau sekarang jadi ya saya bersyukur mudah-mudahan ini bisa bagus seperti yang direncanakan,” katanya. Ditambahkannya, proyek ini bukan semata-mata menghadapi IMF- World Bank Annual Meeting saja, namun lebih kepada meningkatkan kualitas derajat hidup masyarakat Bali.
 
Selain terbangunnya sanitary landfill dan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa), TPA juga akan dikembalikan sebagian fungsinya sebagai Taman Hutan Rakyat seluas 22,4 HA, diharapkan hal ini dapat meningkatkan kualitas hidup dan sekaligus menyelamatkan kualitas air permukaan yang dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat sekitar. 
 
Gorundbreaking Revitalisasi TPA Regional Sarbagita Suwung ditandai dengan penekanan tombol sirene secara bersama-sama. Turut hadir pada kesempatan tersebut Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati, Gubernur BI, Deputi Bidang Koordinasi SDM, IPTEK, Budaya Maritim, dan Dirjen Cipta Karya Dirjen Konservasi SDA dan Ekosistem. 

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami