Sekitar 31 Ribu Lansia di Bali Hidup Telantar
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BADUNG.
Beritabali.com, Badung. Berdasarkan data Dinas Sosial Provinsi Bali tercatat dari 441 ribu lansia di Bali sekitar 31 ribu diantaranya hidup telantar.
Para lansia tersebut ada yang hidup sebatang kara, menyendiri tanpa didampingi keluarganya dan ada juga yang sengaja ditelantarkan oleh keluarganya.
[pilihan-redaksi]
Kepala Dinas Sosial Provinsi Bali Dewa Gede Mahendra Putra mengatakan jumlah lansia yang ada merupakan 10,5 persen dari total penduduk Bali yang mencapai 4,2 juta jiwa.
Guna mengatasi permasalahan ini diharapkan adanya keterlibatan pihak swasta dalam menangani permasalahan lansia terlantar.
“Diharapkan makin banyak pihak swasta yang melakukan kegiatan sosial, guna mengurangi jumlah lansia terlantar di Bali dan mewujudkan masyarakat yang sejahtera,” ungkap Dewa Mahendra saat menghadiri upacara pemelaspas Panti Werdha Syailendra Bali di Jalan Uluwatu, Jimbaran pada Sabtu (27/4).
[pilihan-redaksi2]
Menurut Dewa Mahendra, tingginya jumlah lansia di Bali berkaitan dengan peningkatan angka Index Pembangunan Manusia (IPM). IPM Bali saat ini mencapai angka 74,3, lebih tinggi dari rata-rata nasional yang angkanya hanya 70,1.
Parameter IPM sendiri meliputi kualitas pendidikan, umur panjang, kualitas kesehatan, serta kemampuan daya beli (Standar hidup layak). Dengan angka IPM yang tinggi, membuat harapan hidup di Bali juga tinggi sampai mencapai usia 72 tahun. Dengan harapan hidup yang lebih tinggi, membuat jumlah lansia di Bali juga ikut bertambah.
Dewa Mahendra menambahkan dalam upaya meningkatkan kesejahteraan para lansia, Bali telah memiliki Perda No 11 Tahun 2018 tentang Kesejahteraan Lansia.
Dimana kehadiran Perda menjadi komitmen dan keberpihakan pemda terhadap kesejahteraan lansia, baik dari sisi alokasi anggaran daerah maupun penanggung jawab pelaksana kebijakan ditingkat daerah. [bbn/HumasBali/mul]
Reporter: Humas Bali