search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Jaya Negara Klaim Harga Bahan Pokok di Pasar Murah Terjangkau dari Harga Pasar
Rabu, 8 Mei 2019, 16:00 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Beritabali.com, Denpasar. Wakil Walikota I GN Jaya Negara mengklaim bahan kebutuhan pokok dalam Pasar Murah yang digelar Pemkot harganya sangat terjangkau dan terbilang sangat murah dibandingkan harga di pasaran. 
 
[pilihan-redaksi]
Menurutnya harga bisa terjangkau karena Pemerintah Kota Denpasar langsung bekerjasama distributor. "Harganya sangat terjangkau seperti halnya beras C4 dipasaran dijual Rp 55 ribu dalam Pasar Murah ini masyarakat bisa membeli dengan harga Rp 50 rb saja. Sehingga masyarakat bisa hemat 5 ribu untuk beli beras," ungkapnya saat Pasar Murah di Pasar Pidada Rabu (8/5).  
 
Pasar Murah ini ditinjau langsung Wakil Walikota Denpasar IGN Jaya Negara sembari mensosialisasikan Peraturan Walikota Denpasar No 36 tahun 2018 tentang pengurangan penggunaan kantong plastik.
 
Dengan dilaksanakan Pasar Murah Jaya Negara berharap dapat  menekan kenaikan harga  pada Hari Raya Idul Fitri. Serta menekan terjadinya inflasi di Kota Denpasar.
 
[pilihan-redaksi2]
Sementara itu Plt Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar IB Anom Suniem mengatakan, menjelang Hari Raya Idul Fitri pihaknya melaksanakan 8 kali Pasar Murah di seluruh Kecamatan di Kota Denpasar secara berkelanjutan. Ia mengatakan kegiatan ini juga untuk menekan inflasi sehingga pihaknya dalam kegiatan ini berkolaborasi dengan TPID Kota Denpasar.
 
Dalam Pasar Murah ini Suniem  memastikan harga bahan kebutuhan pokok harganya sangat terjangkau karena langsung melibatkan distributornya seperti Perum Bulog PT Perusahan Perdagangan Indonesia, Hiswana Migas, PT Halus Ciptanadi, Pertamina, PT GIEB Indonesia, PT Tiara Dewata, Bu Komang Pedagang Buah, CV Ayu Nadi, Level 21.Lebih lanjut ia mengatakan agar masyarakat tidak menggunakan kantong plastik  pihaknya juga melibatkan IWAPI Kota Denpasar untuk memberikan tas ramah lingkungan kepada para pembeli. (bbn/humasdenpasar/rob)

Reporter: Humas Denpasar



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami