Modus Penipuan Berkedok Agen Dupa Merambah Karangasem Hingga Ke Pelosok
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, KARANGASEM.
Belum lama ini warga Kecamatan Selat diresahkan ulah oknum penipu yang masuk ke rumah-rumah warga untuk meminjam sejumlah uang dengan alasan kenal dengan salah satu anggota keluarga.
Kini sejumlah warga kemabali melapor ke Polsek Selat karena merasa menjadi korban dugaan penipuan berkedok menjadikan seorang agen dupa serta dijanjikan akan dibawakan rak besi serta papan nama agen.
Laporan sejumlah warga tersebut dibenarkan oleh Kapolsek Selat, AKP. I Gede Sunjaya Wirya ketika dikonfirmasi pada Sabtu (14/12/2019).
"Ya benar, kita masih lakukan pengecekan," ujarnya.
Dalam kasus dugaan penipuan tersebut, warga merasa seperti dihipnotis sehingga tanpa pikir panjang langsung percaya dan menyerahkan uang hingga jutaan rupiah hanya untuk menjadi seorang agen dupa dengan iming - iming dijanjikan rak dan papan nama.
Sialnya, setelah menyerahkan uang, barang yang dijanjikan oleh oknum tersebut tidak kunjung datang, bahkan beberapa korban yang melapor juga mengaku baru menyadari ketika pelaku pergi bahwa setelah dicek, barang yang diterima tidak sesuai dengan harga yang dibayarkan.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, sejauh ini sudah ada 4 orang yang menjadi korban dugaan penipuan tersebut, diantaranya inisial NSI asal Banjar Lusuh dengan kerugian uang sebesar Rp.8.700.000,00. Inisial RER alamat Banjar Siladumi sempat didatangi dan ditawarkan untuk menjadi agen dupa namun beruntung tidak sampai terkena. Inisial INS asal Banjar Badeg Tengah dengan kerugian sebesar Rp. 8.890.000,00. Inisial KSA asal Banjar Abiantiing sempat didatangi namun tidak sampai terkena bujukan pelaku.
Reporter: bbn/krs