Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Klungkung mengadakan Rapat Anggota Tahunan, di ruang rapat Praja Mandala kantor Bupati Klungkung Kamis (27/12). 

kegiatan ini dibuka oleh Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta dan turut dihadiri Ketua Umum KONI Bali, Sekda Gede Putu Winastra serta para pengurus cabang olah raga (Cabor) serta pengurus KONI Klungkung.

Sekertaris KONI Ketut Sujana dalam laporannya mengatakan tujuan kegiatan ini adalah sebagai gambaran kegiatan dan hasil kegiatan yg telah dicapai oleh KONI Kabupaten Klungkung pada tahun anggaran tahun 2019. Selain itu sebagai pertanggungjawaban dalam pelaksanaan kegiatan serta penggunaan anggaran hibah Pemerintah Daerah Kabupaten Klungkung dan bahan evaluasi bagi KONI Kabupaten Klungkung.

Ketua Umum KONI Klungkung Wayan Subamia mengatakan, KONI Klungkung didukung anggaran hibah dari Pemda Kabupaten Klungkung dengan jumlah total sebesar Rp. 10.602.312.000,-. Sebesar 3% anggaran dikelola untuk honor dan bantuan operasional, 1% untuk belanja operasional kantor, 17% dialokasikan untuk pembinaan prestasi, 4% untuk sarana dan prasarana, 22% Untuk persiapan PORPROV, 16% untuk pelaksanaan PORPROV, 32% untuk Bonus PORPROV dan 2% untuk dana taktis serta sisa dari anggaran berjumlah 3%.

Ditambahkan, KONI Klungkung selaku pengelola dana dari Pemda, selalu mengedepankan transparansi dalam penggunaan dana, namun pihaknya mengakui masih terdapat kekurangan dalam hal pengelolaan dana hibah tersebut. Untuk itu semua pihak diajak untuk bersama sama mengawasi dan saling mengingatkan jika ada hal seperti penyimpangan dana. Pihaknya juga akan menerima setiap masukan yang ditujukan ke KONI namun dikomunikasikan langsung bukan berdebat dimedia sosial. 

“Kami selalu berusaha untuk transparan, tapi sebagai manusia pastilah kami ada kesalahan dan kekuarangan, namun hendaknya disampaikan secara langsung bukan berdebat di medsos, selaku Ketum KONI saya sangat berharap masukan semua pihak,” Ujar Ketum KONI Wayan Subamia.

Sementara itu Bupati Suwirta dalam sambutannya memerintahkan sejumlah hal kepada ketua Umum KONI Klungkung. Diantaranya, untuk segera melakukan evaluasi terhadap pengurus cabor dan pengurus KONI. Menurutnya tidak ada alasan jika dalam perjalanan, pengurus KONI atau cabor diganti demi komitmen dan keseriusan dalam mencapai prestasi. Kepada pengurus cabor dihimbau supaya bekerja serius menyusun rencana kerja sekaligus merancang regenerasi atlet.

Tahun 2020, Bupati Suwirta perintahkan semua cabor wajib menggelar event. Meski dengan dana terbatas namun event harus bisa memotivasi atlet untuk bertanding dan berbuat yang terbaik. Event disarankan supaya digelar hampir bersamaan dengan agenda besar atau perayaan hari nasional, sehingga event akan manjadi lebih berbobot dan menarik banyak peserta dan penonton. 

Terkait sarana dan prasana, Bupati asal Nusa Ceningan ini juga perintahkan GOR Swecapura supaya ditata ulang sehingga layak dipakai saat ada event. Semua ruang di GOR Swecapura supaya dimanfaatkan oleh cabor, semua cabor supaya berkantor di GOR. 

“Tata suara di dalam GOR harus diperbaiki sehingga layak digunakan dalam penyelenggaraan event, seluruh area GOR harus dirawat, semua ruangan yang ada di GOR harus dimanfaatkan hanya untuk kepentingan olahraga dan digunakan olah masing masing cabor sebagai kantor,” ujar Bupati Suwirta.

Sementara itu Ketua Umum KONI Bali Ketut Suwandi mengapresiasi keseriusan dan komitmen Bupati Suwirta dalam mendukung perkembangan olahraga. Dukungan dan perhatian Bupati Suwirta kepada para altet saat bertanding, menurutnya sangat menginspirasi dan mampu meningkatkan prestasi altet. 

Dalam rapat ini pihaknya juga berharap kepada pengurus cabor di Klungkung memberikan koreksi dan masukan kepada KONI Klungkung sehingga kedepan akan menjadi lebih baik dari saat ini. Ucapan terima kasih juga disampaikan karena dalam ajang Sea Games 2019 di Filipina, Klungkung telah berkontribusi menyumbangkan satu medali perak.