Sebanyak 1.689 sertifikat tanah diserahkan oleh pemerintah  kepada warga Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). 

Melalui Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional RI dan Gubernur NTB, penyerahan sertifikat tanah kepada masyarakat ini dilaksanakan di Batu Dulang, Kecamatan Batu Lante, Sumbawa, Jumat (9/10). 

Dengan penyerahan sertifikat tanah ini, diharapkan mampu menunjang perekonomian masyarakat. Dan masyarakat tetap merasakan kepedulian dari pemerintah. 

Adanya penyerahan sertifikat tanah oleh Gubernur dan Wamen Agraria ini, membuat sumringah masyarakat Sumbawa. 

Pejabat Bupati Sumbawa, Ir Zainal Abidin meminta seluruh masyarakat termasuk yang berada di daerah terpencil Sumbawa, untuk secepatnya mendaftarkan bidang tanahnya di masing-masing desa setempat.

"Kami berharap seluruh bidang tanah di Sumbawa ini memiliki sertifikat," ujar Pejabat Bupati Sumbawa dihadapan Gubernur dan Wamen Agraria.

Imanuddin, salah seorang warga penerima sertifikat mengaku bahagia. Pasalnya, sertifikat yang sudah dia pegang sekarang, membuatnya tenang mengelola tanah miliknya.

"Sekarang tidak takut lagi kalau mau tanam apa-apa. Karena sudah ada sertifikat," ucapnya.

Hal sama diungkapkan Ardiansyah, tokoh pemuda Dusun Burn Treng Desa Baturotok. Pihaknya mengapresiasi langkah Pemprov NTB dan Kementerian Agraria/BPN membantu menjamin kepastian hukum, terhadap hak milik warga di Kabupaten Sumbawa.

Dari Kepala Desa Baturotok, Edi Wijaya Kusuma meminta kepada Pemprov NTB dan Kementerian Agraria/BPN, untuk tetap memberi perhatian lebih kepada masyarakat. Terutama yang belum memiliki sertifikat tanah.

Sementara Gubernur NTB, Dr H Zulkieflimansyah dalam sambutannya mendampingi Wamen Agraria, Surya Tjandra mengatakan, sebagai sama-sama anak bangsa, pembangunan harus merata. Di mana pun tempat tinggal masyarakat, seluruh pelayanan harus dinikmati sepenuhnya. Dengan begitu kata Gubernur Zul, Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia terwujud dengan nyata. 

Menerima apresiasi warga penerima sertifikat, Wamen Agraria/BPN, Surya Tjandra menegaskan bahwa NTB sangat menarik perhatian dunia, terutama pariwisatanya. Tidak hanya Mandalika, ada Rinjani, Samota, Pulau Moyo, serta banyak lagi tempat menarik lainnya. Dengan kelebihan keindahan alam NTB ini, tentunya harus berdampak kesejahteraan bagi masyarakatnya.

"Kalau Mandalika sudah ada MotoGP, pinggirannya juga harus kita pikirkan," tutup Surya Tjandra.