search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Penyebab Mobil yang Dikemudikan Dokter Terguling di Renon
Senin, 26 Oktober 2020, 21:45 WITA Follow
image

beritabali/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Satu unit Mobil Honda HRV terguling di Jalan Cok Agung Tresna Renon, Denpasar, pada Senin (26/10/2020) sore. Meski demikian tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. 

Menurut Kanit Laka Satlantas Polresta Denpasar Iptu Ni Luh Tiviasih, kecelakaan mobil Honda HRV itu terjadi di depan kantor Samsat Renon Denpasar, sekitar pukul 14.30 WITA. 

"Satu unit mobil terguling dengan sepeda motor," ujar Iptu Tiviasih, Senin (26/10/2020) sore.

Kejadian ini terjadi saat mobil Honda HR-V berplat B 2870 TII yang dikemudikan I Putu Indra (30) melintas di Jalan Cok Agung Tresna, Renon. Saat tiba di lokasi, pengemudi diduga mengantuk sehingga lepas kendali dan oleng ke kanan lalu menabrak pohon yang berada di sebelah selatan jalan. 

"Pengemudi mobil diduga mengantuk," ujarnya. 

Selanjutnya mobil yang dikemudikan seorang dokter itu terpental dan terbalik ke badan jalan. Apes, mobil tersebut menabrak motor Honda Scoopy berplat DK 3391 ABB yang dikendarai Imam Hermanto (53). 

"Pengendara motor tidak mengalami luka serius, hanya mengalami luka ringan," ungkapnya. 

Sedangkan pengemudi mobil mengalami luka lecet pada dahi, sedangkan pengendara motor alami luka lecet pada kaki dan tangan kanan. Akibat peristiwa tersebut mobil HR-V mengalami kerusakan parah seluruh body dan kaca depan serta kiri mobil pecah. 

Sementara sepeda motor milik Imam mengalami kerusakan pada body samping (pecah) dan kaca spion kanan pecah. 

"Kerugian akibat kecelakaan itu ditaksir mencapai Rp 50 juta," terang Iptu Tiviasih. 

Reporter: bbn/bgl



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami