search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Viral Protes Warga, Jalan Berlubang 'Disewakan Buat Ternak Cupang'
Senin, 8 Maret 2021, 14:15 WITA Follow
image

beritabali.com/ist/suara.com/Viral Protes Warga, Jalan Berlubang 'Disewakan Buat Ternak Cupang'

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Di era media sosial seperti sekarang, cara protes warga pun beragam. Salah satunya unggahan selebgram sekaligus influencer @fahmiadimara asal Sidoarjo, Jawa Timur, ini.

Sebal dengan banyaknya jalan berlubang di kotanya, Ia mengunggah sebuah foto unik protes warga terkait banyaknya jalan berlubang di daerahnya.

Foto papan di tengah jalan itu bertuliskan 'Hati - hati monggo kolam renang mini yang minat. Disewakan ternak Cupang'. Foto ini kemudian diunggah ke akun Instagramnya dengan caption foto berada di daerah Waru, Kabupaten Sidoarjo.

Dikutip dari suarajatimpost.com, jejaring media suara.com, papan sindiran ini dipasang di jalanan berlubang yang rusak parah. Sementara di sekitar jalanan rusak tampak sejumlah pengedara melintasi jalanan dengan pelan - pelan.

Influencer Fahmi Adimara mengaku sedih karena tidak ada solusi mengenai kerusakan jalan raya itu. Beberapa jalan raya yang mengalami kerusakan hanya ditambal sulam dengan permukaan tidak rata dan membahayakan roda dua.

"Sudah tidak ada lagi solusi, perbaikan harus segera dilakukan dibeberapa titik yang mempunyai intensitas kendaraan dalam jumlah tinggi. Kalau pun harus di tambal ini juga akan berakibat pada bahayanya pengguna roda dua karena ban motor sering selip jika permukaan jalan tidak rata," ujar selebgram dan influencer travel tersebut.

Pemuda inspiratif Kabupaten Sidoarjo itu juga mengomentari sistem digitalisasi yang ada di Sidoarjo belum berjalan dengan baik dan terkesan main-main saja.

"Ya seperti akun sosial media Pemerintah Kabupaten Sidoarjo harus lebih dijalankan lagi. Ini sudah waktunya pemerintah daerah bisa merangkul para generasi muda untuk turut serta membangun Sidoarjo," kata Fahmi saat dihubungi melalui telepon pada Senin pagi (8/3/2021).

Ia juga berharap bahwa sosial media, website dan aplikasi yang terintegrasi di Pemerintah Kabupaten Sidoarjo seharusnya bisa dijadikan tempat aduan masyarakat jika ada yang ingin melaporkan supaya lebih mudah dan tidak ribet lagi.(sumber: suara.com)
 

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami