search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Siswi SD Korban Pelecehan oleh Kepala Sekolah Jadi 20 Orang
Sabtu, 12 Juni 2021, 23:20 WITA Follow
image

beritabali/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NTB.

Penyelidikan dugaan pelecehan seksual Polres Bima Kota terus dikembangkan. Jumlah korban tersangka HS, oknum Kepala Sekolah (Kepsek) bertambah menjadi 20 anak.

Kanit PPA Polres Bima, Aipda Saiful SH menyebutkan, dari total keseluruhan jumlah korban, tujuh diantaranya menjalani visum.

"Iya, sudah kami visum sebanyak tujuh siswa. Tapi untuk hasilnya tidak bisa kami publish karena privacy korban,” ungkapnya, Sabtu (12/6).

Menurut Saiful, 20 anak mengaku telah jadi korban. Kendati begitu, pihaknya tidak bisa menetapkan semuanya sebagai korban karena harus didukung dengan bukti.

“Ada kemungkinan jumlah korban akan kita kerucutkan kurang dari 20 orang itu, karena melihat bukti-bukti yang ada,” terangnya.

Diketahui, kasus pelecehan yang dilakukan HS terungkap setelah beberapa korbannya mengadukan perbuatan HS terhadap orang tuanya. Para orang tua ini pun melaporkan HS ke Polres Bima.

Modus HS berpura-pura bertanya apakah siswinya memiliki uang jajan atau tidak. Kemudian, HS memeriksa kantong siswa yang kemudian tangannya meraba tubuh dan menyentuh bagian sensitif korban.

Dikonfirmasi secara terpisah, HS membantah telah melakukan pelecehan seksual tersebut. Yang dilakukannya hanya sebatas mencubit pipi siswi-siswinya sebagai tanda sayang guru.

Reporter: bbn/lom



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami