search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Seorang Pemuda Tergeletak Tewas di Sawah
Selasa, 22 Juni 2021, 13:45 WITA Follow
image

beritabali.com/ist/suara.com/Seorang Pemuda Tergeletak Tewas di Sawah

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Malang niang nasib pemuda Tuban ini. Namanya Moh Irfan (28), Jalan Karang Tengah, Desa Rengel, Kecamatan Rengel. Ia ditemukan tewas tergeletak di sawah.

Kasus kematian pemuda ini sontak mengagetkan warga warga Desa Sawahan, Kecamatan Rengel. Sebab lokasi sawah tempatnya tewas berada di kawasan desa itu, Senin (21/6/2021).

Korban meninggal akibat terkena jebakan tikus milik salah satu petani saat berjalan di pematang sawah tersebut. Penemuan mayat yang tergeletak di pematang sawah itu pertama kali diketahui oleh Dasan (54), petani asal Dusun Lohgawe, Desa Sawahan.

Saksi saat itu tidak sengaja melihat ada orang tergeletak di tanah dan kondisinya sudah tidak bergerak. Demikian dijelaskan Kasat Reskrim Polres Tuban, AKP M Adhi Makayasa.

"Awalnya, pada saat saksi berada di sawah melihat ada orang tergeletak di pematang," katanya, Selasa (22/06/2021).

Mengetahui adanya mayat laki-laki dengan masih menggunakan pakaian lengkap, Dasan langsung memanggil petani lainnya. Mereka kemudian sama-sama melihat kondisi pria yang tergeletak itu dan selanjutnya melaporkannya ke pihak kepolisian.

Petugas kepolisian dari Polrek Rengel dan Sat Reskrim Polres Tuban yang mendapatkan laporan itu datang ke lokasi untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan melakukan identifikasi. Selanjutnya, jenazah Moh Irfan yang ditemukan di sawah itu dibawa ke kamar mayat RSUD dr R Koesma Tuban.

"Dari hasil pemeriksaan saat ditemukan, tangan korban memegang kabel listrik yang digunakan untuk menyetrum tikus di sawah. Diduga korban meninggal karena terengat listrik itu," ujar Kasat Reskrim.(sumber: suara.com)

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami