search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Indonesia Masters & Indonesia Open 2022 Bergulir beriringan
Jumat, 3 Juni 2022, 15:25 WITA Follow
image

bbn/Okezone.com/Indonesia Masters & Indonesia Open 2022 Bergulir beriringan

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Indonesia Masters dijadwalkan bergulir pada 7-12 Juni. Setelah itu dilanjutkan dengan turnamen dengan level yang lebih tinggi yakni, Indonesia Open pada 14-19 Juni.

Istora kembali digunakan untuk turnamen bulu tangkis setelah satu tahun tidak ada kegiatan bulu tangkis karena pandemi COVID-19. Kali terakhir turnamen tepok bulu berlangsung di Istora saat Indonesia Masters 2020.

Setelah itu, turnamen bulu tangkis di dunia banyak yang ditunda bahkan dibatalkan. Pada 2021, Istora tidak menjadi tuan rumah Indonesia Masters dan Indonesia Open dan pindah ke Bali International Convention Center, Badung, Bali.

Kini Istora bakal kembali bergemuruh. Khusus untuk Indonesia Masters 2020 yang menjadi kali terakhir Istora menjadi tuan rumah, tiga wakil Indonesia sukses menjadi juara.

Mereka adalah Anthony Sinisuka Ginting (tunggal putra), Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon (ganda putra), dan Greysia Polii/Apriyani Rahayu (gada putri).

Sisanya menjadi milik pebulu tangkis Thailand Ratchanok Intanon (tunggal putri) dan Zheng Siwei/Huang Yaqiong dari China (ganda campuran).

Sedangkan Indonesia Open pada 2020 batal bergulir karena pandemi COVID-19. Dengan kata lain, 2019 menjadi kali terakhir Istora menjadi tuan rumah turnamen yang memliki grade setara All England tersebut.

Kala itu, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang menjadi juara.

Ketua Harian PP PBSI Alex Tirta mengatakan Indonesia Masters dan Indonesia Open 2022 sangat dinanti-nantikan para pecinta bulu tangkis di Tanah Air.

Harapannya, kejuaraan bergengsi ini bisa sebagai pengobat kerinduan akan tontonan bulu tangkis bermutu level dunia.

"Kerinduan para pecinta bulu tangkis akan tontonan kelas dunia bakal terobati dengan gelaran ini. Setelah terdampak pandemi COVID-19, kejuaraan yang ditunggu-tunggu penggemar bulu tangkis ini bisa diselenggarakan kembali," kata Alex Tirta.

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami