AKP Made Dimas Bangga Jadi Kapolsek Pertama Merasakan MotoGP Mandalika
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, NTB.
Menjadi Kapolsek pertama di Mandalika, Kuta Lombok Tengah, kawasan sirkuit di mana lokasi MotoGP 2022 digelar, menjadi kebanggaan bagi AKP I Made Dimas Wydiantara SIK.
Sebagai Kapolsek yang pertama merasakan perhelatan MotoGP Mandalika 2022, polisi yang pernah bertugas di Sudan sebagai peacekepeers (pasukan perdamaian) ini ingin ada yang bisa ia simpan dari event tersebut.
Hal itu pula yang mendorong lulusan Akademi Kepolisian 2013 ini turut ambil bagian dalam acara lelang merchandise Pembalap MotoGP, di Paddock Sirkuit Mandalika, Rabu (26/10).
Melakukan bid bersama peserta yang telah mendaftarkan diri melalui formulir registrasi yang telah disediakan panitia, AKP I Made Dimas Wydiantara datang mengikuti lelang merchandise di Sirkuit Mandalika. Hingga akhirnya dirinya memenangkan jersey pembalap MotoGP Mandalika 2022.
AKP I Made Dimas begitu bersemangat mengalahkan peserta lelang satu demi satu untuk bisa mendapatkan jersey tersebut. Menurut Kapolsek, pertama kali yang dilelang oleh pihak panitia adalah kemeja berwarna putih dengan tiga tandatangan pembalap. Dimas mengungkapkan open bid-nya adalah Rp1,5 juta.
"Kemudian barulah peserta yang hadir saat itu mulai menaikkan bid dari seratus, dua ratus, dan saya berani genapkan menjadi Rp2 juta," jelasnya.
Kenaikan bid terus berlanjut mulai dari Rp2,3 juta, Kapolsek berani naikkan menjadi Rp2,5 juta.
Hingga akhirnya Kapolsek Made Dimas berhasil mendapatkan jersey tersebut dengan harga terakhir Rp3,8 juta.
"Saya sendiri berhasil mendapatkan satu kemeja dan cincin perak," ujarnya.
Dimas mengatakan, merchandise ini menjadi kenang-kenangan pribadinya. Bahwa dulu saat menjabat sebagai Kapolsek Mandalika ada yang bisa ia simpan dari event tersebut. Kapolsek memastikan, kemeja yang berhasil ia dapatkan ini bakal ia pajang di rumahnya.
Baca juga:
3 Kapolsek di Tabanan Digeser, Siapa Saja?
"Ada rasa bangga tersendiri namun yang terpenting bagi saya adalah lelang ini untuk amal. Ini bukan adu gengsi ngebid tinggi namun semata-mata untuk amal," imbuhnya.
Editor: Robby
Reporter: bbn/lom