Erdogan Ngamuk Soal Bom Istanbul, Siap Binasakan Teroris
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BADUNG.
Recep Tayyip Erdogan, Presiden Turki mengungkapkan amarah atas ledakan yang terjadi di Istanbul beberapa hari silam. Teroris tersebut harus bertanggungjawab atas setiap tetes darah korban.
Hal ini disampaikan oleh Erdogan dalam konferensi pers di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di BICC Westin, Nusa Dua Bali, Rabu (16/11/2022)
Setelah serangan teroris di Istanbul. Sebanyak 2 orang anak-anak meninggal dunia. Menjadi tanggung jawab mereka atas setiap tetes darah," jelasnya.
"Di belakang siapapun teroris bersembunyi mereka tidak akan luput dari kesusahan," tegas Erdogan.
Erdogan siap mengusut otak dari aksi terorisme tersebut. Turki tidak akan memberikan tempat bagi teroris.
"Tidak ada tempat dari segala bentuk teroris dari negara kami dan wilayah kami," ujarnya.
Ledakan bom itu sendiri terjadi di Istiklal Avenue. Saat itu, wilayah bersejarah itu penuh sesak dengan warga lokal yang sedang berbelanja, turis, dan juga keluarga yang menghabiskan waktu akhir pekan.
Rekaman video yang diperoleh Reuters menunjukkan saat ledakan terjadi pada pukul 16.13 waktu setempat. Terlihat ledakan telah melempar puing-puing ke udara dan meninggalkan beberapa orang tergeletak.
"Kami akan terus menghapus ancaman teroris. Saya juga ingin meminta jiwa negara sipil kami di terima oleh Allah," terangnya.(sumber: cnbcindonesia.com)
Editor: Juniar
Reporter: bbn/net