search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Koster Usul ke Jokowi Ubah Nama Bendungan Tamblang Jadi Danu Kerthi, Ini Alasannya
Kamis, 2 Februari 2023, 13:03 WITA Follow
image

bbn/YouTube Setpres/Koster Usul ke Jokowi Ubah Nama Bendungan Tamblang Jadi Danu Kerthi, Ini Alasannya.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bendungan Tamblang di Buleleng pada Kamis (2/2/2023). Bendungan yang dibuat sejak tahun 2018 lalu ini dibuat dengan anggaran APBN senilai 820 miliar rupiah dengan kapasitas daya tampung 5,1 juta liter detik.

"Luas genangan 29,8 hektar, bendungan ini mampu mengairi sawah seluas 588 hektar. Jadi bendungan ini dipakai irigasi sawah dan kedua untuk mengurangi banjir," kata Jokowi dalam sambutannya.

Sementara, Gubernur Bali Wayan Koster dengan kapasitas 5 juta liter iar, Bendungan Tamblang akan mampu memenuhi kebutuhan air baku di tiga kecamatan yakni di Tejakula, Sawan, dan Buleleng. Selain itu, bandungan ini juga mengairi irigasi di dua wilayah yakni Tejakula dan Kubutambahan.

Koster juga memohon kesediaan Jokowi untuk mengganti nama Bendungan Tamblang menjadi Bendungan Danu Kerthi sebagai bentuk kearifan lokal.  

"Semula menggunakan nama Bendungan Tamblang, kami mohon menggunakan kearifan lokal, berkenan bapak nama yang kami usulkan adalah Bendungan Danu kerthi Buleleng," katanya.

Koster menjelaskan Danu adalah sumber air, sedangkan Kerthi artinya memuliakan sumber mata air. Dalam filosofinya, kata dia, lontar Slokantara disebutkan bahwa membangunan 1 bendungan lebih mulia dari membangun 100 sumur.

"Jadi kepemimpinan bapak itu luar biasa dalam menyejahterakan dan membahagiakan masyarakat Bali," pungkasnya.

Editor: Robby

Reporter: bbn/tim



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami