Hilang Dua Hari, Balita Ditemukan di Saluran Air Sambil Gigit Batu
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, NTB.
Ikhsan (2,5 tahun) balita asal Dusun Mesir, Desa Monggas, Kecamatan Kopang, Kabupaten Lombok Tengah ditemukan dalam kondisi lemas, setelah dilaporkan menghilang sejak Jumat (24/2).
Balita ini ditemukan oleh Jamal (50 tahun) petugas pintu air (P3A) di Dusun Jalur Bat, Desa Jurang Jaler Kecamatan Praya Tengah, Kabupaten Lombok Tengah.
Ikhsan ditemukan dalam posisi sedang duduk di dalam saluran yang alirannya tidak terlalu deras sambil menggigit batu.
"Balita itu ditemukan di saluran irigasi sekunder Dasan Gelogor, Desa Jurang Jaler," kata Kapolres Lombok Tengah AKBP Irfan Nurmansyah di Praya, Senin (27/2).
Informasi orang tua anak tersebut diduga hilang selama dua hari satu malam, sehingga ditemukan dalam kondisi lemas dan diperkirakan anak tersebut berjalan kaki dari rumah bibinya menuju lokasi orang tuanya bekerja.
"Namun karena tidak menemukan lokasi orang tuanya bekerja, korban terus berjalan hingga sampai di lokasi ditemukannya yang berjarak 2 kilometer," katanya.
Mendapatkan informasi tentang hilangnya anak warga Desa Monggas, Kecamatan Kopang, Jamal menelusuri Irigasi Sekunder bersama anggota lainnya, namun tidak ditemukan dan pagi Sabtu kembali melakukan pencarian namun tetap tidak ditemukan.
"Dan anak itu ditemukan oleh petugas penjaga pintu air di TKP," katanya.
Adapun kronologis penemuan anak tersebut, pada Sabtu (25/2) pukul 17.00 WITA saat melakukan pengecekan di saluran irigasi sekunder Dasan Gelogor Dusun Jaler Bat, Desa Jurang Jaler, melihat anak tersebut sedang duduk di dalam saluran yang airnya tidak besar sambil menggigit batu.
Ia merasa curiga kemudian menelpon Ishak (saksi) untuk memberitahu bahwa ada seorang anak laki-laki dalam kondisi lemas namun masih sadar dan memintanya segera datang ke lokasi.
Baca juga:
Bocah Hilang Dilempar Ibunya ke Sungai
Saksi tiba dan membenarkan bahwa anak tersebut adalah kemudian langsung membawanya ke rumah orang tuanya. Adapun kondisi anak tersebut saat ditemukan mengalami luka lecet di bagian dengkul kiri, siku kiri dan luka lecet di bagian perut.
"Dari hasil pemeriksaan oleh petugas Puskesmas Pengadang, korban mengalami demam, namun kondisi secara umum masih stabil dan harus dirawat terlebih dahulu sampai kondisinya membaik," jelasnya.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/lom