search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Koster Minta Kadin Bali Jadi Motor Penggerak Ekonomi: Jangan Jadi Calo Gitu Lo
Sabtu, 15 Juli 2023, 21:23 WITA Follow
image

beritabali/ist/Koster Minta Kadin Bali Jadi Motor Penggerak Ekonomi: Jangan Jadi Calo Gitu Lo.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Gubernur Bali I Wayan Koster mendorong peran Kadin sebagai motor penggerak perekonomian Bali dengan bergerak sinergi bersama pemerintah daerah membangun dengan spirit 'Bali era baru'. Ia juga menyinggung para pengusaha yang tergabung di Kadin Bali itu untuk tidak menjadi 'calo'.

"Jangan lagi jadi pelaku rendahan, jadilah pelaku berkelas. Jangan jadi calo gitu lho, pelaku yang bernas. Keren ini. Itu yang sangat kita harapkan. Karena kalau Kadin bagus Bali bagus," katanya saat Rapat Pimpinan Provinsi (Rapimprov) Kadin Bali di Sanur, Denpasar, Sabtu (15/7/2023). 

Ia juga mengajak Kadin untuk membantu pemasaran dan memberi nilai tambah olahan produk lokal Bali agar bisa meningkatkan perekonomian daerah. Ke depan, Koster jika terpilih dalam periode kedua sebagai Gubernur Bali akan mempercepat pembangunan infrastruktur dan fokus pada pengembangan ekonomi di Pulau Dewata.

Menanggapi sindiran tersebut, Ketua Kadin Bali, I Made Ariandi mengatakan sebagai hal yang biasa karena anggota Kadin mungkin sedang sibuk menangani pekerjaannya. 

"Biasa itu mungkin sibuk mendapatkan program seperti ini, ndak bisa dikerjakan dikasi ke temannya ya dapat fee itu yang dimaksudnya gubernur," sebutnya.

Ariandi menambahkan Kadin Bali saat ini membantu Pemprov Bali untuk menguatkan sektor non pariwisata, agar struktur ekonomi Bali tidak lagi bertumpu pada pariwisata. Fokus yang dikerjakan saat ini adalah mengembangkan pertanian dari hulu ke hilir berbasis pertanian organik.

Dengan bertani organik, tingkat pencemaran lingkungan dapat dikurangi. Ia menargetkan ekonomi Bali dapat tumbuh dengan berbasis kemandirian dan eksistensi pelaku usaha.

Sementara, Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasyid secara daring mengatakan saat ini Indonesia masih menghadapi tantangan perlambatan ekonomi global dan konflik geopolitik. Kendati demikian, kata dia, patut disyukuri ekonomi Indonesia dapat tumbuh kuat 5,03 persen dan Bali sendiri mencapai lebih tinggi dari 5 persen.

Meski ekonomi tumbuh, ia meminta anggota untuk tidak lengah dan harus tetap waspada. Kadin harus menjadi mitra strategis pemerintah dalam pembangunan ekonomi nasional. Salah satunya dengan mengembangkan UMKM untuk meningkatkan ekonomi daerah dan nasional sesuai dengan pilar Kadin.

"Semoga dari Rapimprov Kadin Bali ini menghasilkan program yang inovatif, adaptif, responsif, dan progresif terhadap tantangan ekonomi dan dunia usaha ke depan," tutupnya.

Editor: Robby

Reporter: bbn/tim



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami