Antisipasi Kemacetan di Gilimanuk, Penumpang Dilarang Beli Tiket di Pinggir Jalan
beritabali/ist/Antisipasi Kemacetan di Gilimanuk, Penumpang Dilarang Beli Tiket di Pinggir Jalan.
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, JEMBRANA.
Polres Jembrana telah merencanakan perubahan pola lalu lintas di Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Jembrana, sebagai langkah antisipasi terhadap kemacetan kendaraan yang menuju Pelabuhan Gilimanuk, khususnya saat arus balik Nataru.
Kapolres Jembrana, AKBP Endang Tri Purwanto, menjelaskan bahwa kantong parkir dan skema lalu lintas melalui tiga jalur gang di Gilimanuk sudah disiapkan untuk mengatasi lonjakan kendaraan selama masa liburan Nataru.
Meskipun demikian, AKBP Endang mengungkapkan bahwa rekayasa lalu lintas belum diterapkan karena situasi kendaraan menuju Pelabuhan Gilimanuk masih dianggap normal.
"Kami menyiapkan 3 skema, yaitu skema normal, padat, dan sangat padat. Jika masih normal, jalur utama tetap lurus, namun jika sudah padat, kami akan arahkan ke jalur alternatif," kata AKBP Endang Sabtu (30/12/2023).
Antisipasi terhadap lonjakan arus balik Nataru dijadwalkan pada 1-2 Januari 2024, dan AKBP Endang mengimbau para pengemudi truk untuk mematuhi Surat Keputusan Bersama terkait pembatasan operasional truk selama angkutan Nataru. Dalam hal pelanggaran, Kapolres menegaskan bahwa tindakan tegas akan diambil, termasuk penahanan truk yang melanggar hingga situasi kembali normal.
AKBP Endang juga berharap agar penjual tiket online di Gilimanuk tidak memaksakan penjualan tiket kepada pengguna jasa. Penjualan tiket online telah dipusatkan di Terminal Kargo Gilimanuk, dan tindakan tegas akan diambil terhadap calo atau penjual tiket yang mencoba mengarahkan pembeli di dekat pelabuhan, karena hal tersebut dapat memicu kemacetan.
"Kami juga mengharapkan agar calon penumpang tidak membeli tiket di pinggir jalan, karena hal itu dapat menimbulkan kemacetan dan mengganggu kenyamanan perjalanan. Pembelian tiket online terakhir sudah ditetapkan di Terminal Kargo Gilimanuk," tegas AKBP Endang.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/jbr
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
