search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pelaku Penembakan Trump Coblos Partai Republik Tapi Sumbang Demokrat
Senin, 15 Juli 2024, 08:21 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Pelaku Penembakan Trump Coblos Partai Republik Tapi Sumbang Demokrat

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Pelaku penembakan dalam kampanye Donald Trump di Pennsylvania, Amerika Serikat, disebut merupakan pemilih Partai Republik.

Trump merupakan eks presiden sekaligus bakal calon presiden dari Partai Republik untuk pemilu pada November.

Biro Investigasi Federal Amerika Serikat (Federal Bureau of Investigation/FBI) menyebut Thomas Matthew Crooks, remaja 20 tahun, merupakan pelaku penembakan.

Reuters melaporkan Crooks terdaftar sebagai pemilih Partai Republik berdasarkan catatan pemilih negara bagian.

The New York Times juga merilis laporan serupa. Catatan keuangan kampanye di AS menunjukkan Crocks menyumbangkan dana US$15 atau sekitar Rp241 ribu ke Progressive Turnout Project pada 20 Januari 2021.

Progressive Turnout Project merupakan kelompok partisipasi pemilih liberal. Dia menyumbang melalui platform donasi Demokrat ActBlue.

Catatan waktu sumbangan itu bertepatan dengan ketika Joe Biden dilantik menjadi Presiden AS. Biden merupakan musuh Trump dalam pemilu 2020.

Crooks menjadi sorotan usai menembak Trump dalam rapat umum di Pennsylvania pada Sabtu (13/7).

Ketika itu, Trump sedang berpidato di depan pendukungnya. Tiba-tiba terdengar suara seperti tembakan berkali-kali.

Trump lantas bersembunyi di balik podium. Secret Service juga cepat tanggap mengamankan eks presiden itu.

Pelaku penembak disebut melancarkan aksinya dari atap gedung di luar lokasi kampanye. Dia dilaporkan tewas usai ditembak anggota Secret Service.

Imbas insiden tersebut, Trump mengalami luka di bagian telinga, satu peserta rapat tewas, dan dua orang lainnya dalam kondisi kritis. (sumber: cnnindonesia.com)

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami