Radang sendi atau yang sering dikenal dengan istilah arthritis, merupakan salah satu masalah kesehatan yang banyak dialami oleh orang dewasa, terutama lansia. 

Kondisi ini menyebabkan rasa sakit, kekakuan, dan pembengkakan pada sendi, sehingga mengganggu aktivitas sehari-hari. Meskipun ada banyak cara modern untuk mengobati radang sendi, pengobatan untuk radang sendi dengan ramuan tradisional juga semakin diminati karena manfaatnya yang alami dan lebih terjangkau. 

Lantas, apa saja ramuan tradisional yang bisa membantu meredakan radang sendi? Dikutipda dari pafisu.org berikut adalah beberapa pengobatan tradisional yang telah terbukti bermanfaat untuk radang sendi di Indonesia.

1. Kunyit, Si Ramuan Emas untuk Radang Sendi

Kunyit adalah salah satu bahan alami yang telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional Indonesia, termasuk untuk radang sendi. Kunyit mengandung senyawa curcumin yang memiliki sifat antiinflamasi, yang dapat mengurangi peradangan pada sendi. 

Penelitian yang dilakukan oleh Universitas Gadjah Mada (UGM) menunjukkan bahwa konsumsi kunyit secara rutin dapat membantu mengurangi rasa nyeri akibat radang sendi. Kamu bisa mengonsumsi kunyit dalam bentuk jamu, teh, atau bahkan mencampurkannya dengan madu untuk hasil yang lebih maksimal.

2. Jahe, Penghilang Nyeri Alami

Jahe adalah ramuan tradisional yang kaya akan sifat antiinflamasi dan analgesik. Beberapa studi di Indonesia menyebutkan bahwa jahe efektif dalam mengurangi nyeri sendi, terutama pada penderita osteoartritis. 

Jahe mengandung gingerol yang dapat meredakan peradangan dan memperbaiki sirkulasi darah di sekitar sendi yang sakit. Kamu bisa membuat teh jahe atau menambahkannya dalam masakan sehari-hari sebagai pengobatan untuk radang sendi dengan ramuan tradisional.

3. Daun Sambiloto, Solusi Alami untuk Radang Sendi

Daun sambiloto, yang sering digunakan dalam pengobatan tradisional Indonesia, diketahui memiliki sifat antiradang yang dapat membantu mengatasi radang sendi. 

Penelitian yang dilakukan oleh Universitas Airlangga Surabaya mengungkapkan bahwa ekstrak daun sambiloto memiliki efek positif dalam mengurangi gejala radang sendi, seperti rasa sakit dan peradangan. Kamu bisa merebus daun sambiloto dan meminum air rebusannya secara teratur untuk mendapatkan manfaatnya.

4. Minyak Kayu Putih, Meredakan Peradangan pada Sendi

Minyak kayu putih adalah minyak esensial yang sering digunakan dalam pengobatan tradisional Indonesia. Minyak ini memiliki kandungan eukaliptol yang efektif meredakan nyeri sendi akibat radang. 

Kamu bisa menggunakannya dengan cara mengoleskannya pada bagian sendi yang terasa nyeri atau memijatnya secara perlahan untuk meredakan gejala radang sendi. Penggunaan minyak kayu putih juga dapat meningkatkan sirkulasi darah di sekitar sendi, yang mempercepat proses pemulihan.

5. Temulawak, Bahan Tradisional yang Kaya Manfaat

Temulawak merupakan tanaman herbal yang sangat dikenal di Indonesia dan sering digunakan dalam jamu tradisional. Temulawak mengandung kurkuminoid yang memiliki sifat antiinflamasi dan dapat membantu mengatasi peradangan pada sendi. 

Penelitian yang dilakukan oleh Fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran menunjukkan bahwa ekstrak temulawak efektif dalam mengurangi gejala radang sendi, termasuk rasa nyeri dan pembengkakan pada sendi. Kamu bisa mengonsumsi temulawak dalam bentuk jamu atau kapsul untuk mendapatkan manfaatnya.

6. Daun Jarak Pagar, Pengobatan Tradisional yang Efektif

Daun jarak pagar sudah lama digunakan dalam pengobatan tradisional Indonesia, termasuk untuk mengatasi radang sendi. Kandungan senyawa aktif dalam daun jarak pagar memiliki efek antiinflamasi yang dapat mengurangi pembengkakan dan nyeri pada sendi. 

Beberapa penelitian di Indonesia menyebutkan bahwa ekstrak daun jarak pagar memiliki potensi besar untuk menjadi obat alternatif dalam mengatasi radang sendi. Kamu bisa memanfaatkan daun jarak pagar dengan cara merebusnya dan meminum air rebusannya atau mengoleskan minyak daun jarak pagar pada area sendi yang sakit.

7. Lidah Buaya, Bukan Hanya untuk Kulit, Tapi Juga untuk Sendi

Lidah buaya dikenal luas sebagai tanaman yang bermanfaat untuk kesehatan kulit, namun tanaman ini juga memiliki manfaat untuk mengatasi radang sendi. Lidah buaya mengandung senyawa polisakarida yang berfungsi sebagai antiinflamasi dan mempercepat proses penyembuhan pada sendi yang radang. 

Penelitian yang dilakukan oleh Universitas Indonesia menunjukkan bahwa lidah buaya dapat meredakan gejala radang sendi, terutama pada penderita arthritis. Kamu bisa mengonsumsi lidah buaya dalam bentuk jus atau mengoleskan gel lidah buaya pada sendi yang terasa nyeri.

Kesimpulan

Pengobatan untuk radang sendi dengan ramuan tradisional semakin populer karena manfaatnya yang alami dan lebih aman bagi tubuh. Berbagai ramuan tradisional seperti kunyit, jahe, daun sambiloto, minyak kayu putih, temulawak, daun jarak pagar, dan lidah buaya telah terbukti memiliki sifat antiinflamasi dan analgesik yang dapat membantu meredakan gejala radang sendi. 

Meskipun demikian, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan sebelum memulai pengobatan tradisional, agar kamu mendapatkan perawatan yang sesuai dengan kondisi kesehatanmu. Dengan menggabungkan pengobatan tradisional dan medis, kamu bisa mendapatkan hasil yang lebih optimal dalam mengatasi radang sendi.