Karyawan Curi Uang Restoran di Kerobokan untuk Perbaiki Motor
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BADUNG.
I Made Bagus Purwa Yasa (28), salah seorang karyawan di Restoran Satoshi yang berlokasi di Jalan Bumbak, Kerobokan, Kuta Utara, Badung, kini mendekam dalam tahanan Polsek Kuta Utara. Ia ditangkap karena terlibat kasus pencurian uang milik restoran.
Pencurian ini terkuak setelah pihak restoran mengecek rekaman CCTV dan mendapati pria asal Pekutatan, Jembrana, membongkar laci kasir dan mengambil uang tunai secara bertahap yang nilai kerugiannya mencapai Rp13,5 juta.
Menurut laporan dari pihak restoran, sehari sebelum terjadinya aksi pencurian, yakni pada Jumat 20 Desember 2024, karyawan kasir menyimpan uang hasil penjualan di dalam laci.
Besoknya, pada Sabtu 21 Desember 2024 sekitar pukul 12.30 WITA, karyawan kasir terkejut uang di dalam laci raib. Atas kejadian itu perusahaan alami kerugian Rp 13,5 juta.
"Saat kasir membuka laci, uang hasil penjualan sudah hilang," ungkap Kasi Humas Polres Badung Ipda Putu Sukarma, pada Kamis 9 Januari 2025.
Penasaran siapa yang mengambilnya, pihak perusahaan kemudian mengecek rekaman CCTV. Dalam penayangan CCTV tersebut, terungkap pelakunya adalah karyawan bernama I Made Bagus Purwa Yasa (28). Setelah dilakukan penyelidikan mendalam, pelaku ditangkap di rumahnya di Br. Swastika, Desa Pangyangan, Kecamatan Pekutatan, Jembrana.
"Pelaku ditangkap di Jembrana tanpa perlawanan," beber Ipda Sukarma.
Setelah menjalani interogasi, pelaku mengakui mengambil uang di laci kasir restoran tempatnya bekerja. Pencurian itu dilakukan sebanyak 2 kali di hari yang bersamaan.
Selain itu, pelaku berusia 28 tahun itu mengakui mengambil uang di laci kasir seorang diri. Ia masuk ke dalam restoran dengan mudah karena kunci ada di dalam laci meja kasir.
"Pelaku berdalih uangnya untuk perbaiki sepeda motor dan kebutuhan hidup sehari-hari," ungkapnya.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/spy