Anak Agung Raka Ariadi (22) meninggalkan rumahnya dalam keadaan kosong di Banjar Guming Penarungan, Desa Penarungan, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung, pada Sabtu 11 Oktober 2025 sekitar pukul 12.15 WITA.

Tanpa diduga, maling masuk ke rumah korban dan mengambil tabung gas ukuran 3 kg dan langsung kabur.

Setelah kasusnya dilaporkan, Polsek Mengwi berhasil meringkus pelakunya di sebuah warung di Banjar Blumbang Penarungan, Mengwi, Badung. Pelaku belakangan diketahui, inisial MISU alias Lalong (22).

Dalam keteranganya ke Polisi, saksi Agung Raka menjelaskan, pada saat kejadian, Sabtu 11 Oktober 2025 sekitar pukul 12.15 WITA, ia baru selesai memberi makan ibu kandungnya yang sudah lansia. Selanjutnya, saksi kembali ke rumahnya yang kebetulan tinggalnya berseberangan gang dengan rumah ibu kandungnya.

Setiba di rumah, saksi melihat dari tembok rumah ada sepeda motor scoopy berwarna merah hitam. Korban mengaku tidak mengenal pemilik motor tersebut. Sedangkan di depan pintu gerbang ada 3 buah tabung gas ukuran 3 kg.

Selang beberapa menit kemudian, saksi melihat dari tembok rumah ada seorang laki-laki keluar dari pekarangan rumah sambil membawa 1 tabung gas 3 kg.

Seketika saksi mendekati pria tersebut dan bertanya mau dibawa ke mana tabung gas tersebut. Pelaku Lalong menjawab mau di isi gas, tapi malah langsung kabur ke arah barat.

Curiga rumahnya dibobol maling, saksi sontak berteriak maling. Warga setempat akhirnya berkumpul mencari pelaku. Kejadian ini dilaporkan saksi Agung Raka ke Polsek Mengwi, keesokan harinya, Minggu 12 Oktober 2025.

Tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Mengwi melakukan penyelidikan di TKP. Polisi memperoleh informasi bahwa di wilayah tersebut dalam beberapa minggu terakhir ini marak aksi pencurian tabung gas di rumah kosong.

Sementara dari hasil penyelidikan, pelaku mengarah ke Lalong yang tinggal di Jalan Pulau Moyo, Denpasar Selatan. Polisi sempat melakukan penyelidikan ke Denpasar, namun diperoleh informasi pelaku berada di Penarungan hendak beraksi kembali.

"Pelaku berhasil diringkus di sebuah warung di Banjar Blumbang Penarungan, bersama barang bukti," ujar Kapolsek Mengwi Kompol AA Gede Rai Darmayasa SH, MH didampingi PS Kasubsi Penmas Sihumas Polres Badung, Aiptu Ni Nyoman Ayu Inastuti SH, pada Senin 13 Oktober 2025.

Diinterogasi, Lalong yang tidak punya pekerjaan ini mengaku mencuri 1 buah tabung gas seorang diri di TKP. Ia mengaku sudah merencanakan pencurian tersebut. Awalnya pelaku keluar dari kamar kos dengan mengendarai sepeda motor Honda Scoopy DK 6864 AEW menuju Desa Penarungan.

Dia muter-muter mencari rumah kosong dan berhenti di Banjar Guming. Pelaku memarkirkan motornya dan berpura-pura memanggil pemilik rumah, namun tidak ada jawaban. Yakin rumah tersebut kosong, pelaku selanjutnya menuju dapur dan langsung membuka selang regulator. Tak lama, tabung gas dibawa kabur.

"Tabung gas tersebut dijual ke wilayah Teuku Umar seharga Rp.100 ribu. Uangnya digunakan untuk kebutuhan sehari-hari," terang Aiptu Ayu.

Dari pengakuannya, pelaku sudah beraksi sebanyak 24 kali. Yakni di wilayah Penarungan 5 kali, wilayah Gulingan 3 kali, Abianbase 4 kali, Gerih Abiansemal 1 kali, Banjar Cabe Darmasaba 1 kali, Ahmad Yani Denpasar 4 kali, Banjar Dadakan Abiantuwung 2 kali, Kaba - Kaba 2 kali, Kuta 1 kali dan Jalan Tukad Irawadi 1 kali.

"Sementara barang bukti yang diamankan yakni tabung gas elpiji 3 kg, 1 unit SPM Honda Scoopy DK 6864 AEW, 1 buah helm dan 1 buah jaket," pungkas Kapolsek.