search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Empat Orang Tewas Akibat Gempa Magnitudo 5,4 di Jayapura
Kamis, 9 Februari 2023, 17:47 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Empat Orang Tewas Akibat Gempa Magnitudo 5,4 di Jayapura

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Gempa berkekuatan magnitudo 5,4 mengguncang wilayah Kota Jayapura, Papua, pada Kamis (9/2) petang WIT. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPPD) Kota Jayapura mencatat sejauh ini setidaknya ada empat orang tewas terdampak gempa yang terjadi pada pukul 15.28 WIT tersebut.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Jayapura Asep Khalid menjelaskan empat korban itu ditemukan dari puing bangunan rumah makan atau kafetaria yang roboh oleh guncangan gempabumi. Asep menuturkan letak cafetaria tersebut berada di atas perairan di kawasan Kota Jayapura, sehingga proses evakuasi dilakukan tim ahli untuk menyelam.

"Kafe ada yang roboh dan di situ ada empat meninggal. (Para korban) Ada di kafe, guncangan lalu roboh. Roboh lalu (para korban) tertindih. Langsung jatuhnya ke laut bangunannya. Bangunannya ada di pinggir talud ," jelas Asep dalam rilis yang diterima dari Plt Kapusdatin BNPB Abdul Muhari.

Asep juga menuturkan, pada saat terjadi gempabumi yang dirasakan kuat selama 2-3 detik, masyarakat panik dan berhamburan keluar rumah. Lebih lanjut, pada saat menyampaikan laporan kepada Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan (Pusdatinkom) BNPB, Asep merasakan gempabumi susulan yang kembali terjadi.

"Gempabumi tadi dirasakan kuat selama 2-3 detik. Ini sekarang terasa guncangan gempabumi sedang berjalan," ujar Asep.

Selain itu, mengutip dari Antara, Asep mengatakan sejumlah bangunan terpantau rusak akibat gempa tersebut. Pihaknya pun masih terus mendata kerusakan dan kemungkinan korban lain dampak gempa tersebut.

"Sementara dari data yang kami dapat di lapangan itu kantor Wali Kota Jayapura mengalami keretakan dan Mall Jayapura juga," ujarnya.

Dia menjelaskan pihaknya mengimbau kepada semua masyarakat agar tetap menghindari bangunan berlantai guna mengantisipasi gempa susulan.

"Semua warga tetap waspada dan sementara waktu hindari bangunan berlantai dan mencari titik kumpul seperti lapangan untuk evakuasi," katanya lagi.

Berdasarkan hasil monitoring Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa yang terjadi pada pukul 13.28 WIB atau 15.28 WIT itu berpusat di 2.60 LS dan 140.66 BT di kedalaman 10 kilometer.

Apabila ditarik garis lurus, gempabumi dalam kategori dangkal itu memang hanya berjarak kurang lebih 1 kilometer Barat Daya dari Jayapura dan 6 kilometer Tenggara dari Kota Jayapura.

Merujuk pada data BMKG, wilayah Kota Jayapura dan sekitarnya diguncang gempabumi secara bertubi-tubi hingga sebanyak 1.055 kali sejak 2 Januari 2023 dan yang dirasakan oleh masyarakat ada 120 kejadian.

Laporan Pusat Pengendali dan Operasi (Pusdalops) BNPB sebelumnya juga menerima laporan kejadian gempabumi berkekuatan 4.7 SR pada Rabu (8/2) pukul 20.35 WIB atau 22.35 WIT.

Menurut data terkini, gempabumi itu telah menyebabkan plafon Masjid Nurul Amin Dok V runtuh dan beberapa bangunan rusak.(sumber: cnnindonesia.com)

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami