search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Mengenal Apa Itu Phising dan Cara Terhindar dari Phising
Sabtu, 11 Juni 2022, 14:30 WITA Follow
image

bbn/Suara.com/Mengenal Apa Itu Phising dan Cara Terhindar dari Phising

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Pasangan suami istri di Padang, Sumatera Barat yang diduga menjadi korban phising dengan kerugian mencapai Rp 1,1 miliar sempat mencuri perhatian publik. Sebelumnya juga ada korban yang ditipu dengan cara sama.

Menurut sebuah laporan, 32% pencurian data selalu melibatkan kegiatan phising. Di awal tahun 2020, tercatat lebih dari 165 ribu situs phising yang siap menjaring korban dan sektor finansial masih menjadi sasaran utama pelaku.

Lantas, apa itu phising dan bagaimana cara mengatasinya? Berikut informasi selengkapnya untukmu.

Apa Itu Phising?

Phising adalah upaya untuk memperoleh informasi data seseorang dengan teknik mengelabui si calon korban.

Data yang seringkali menjadi sasaran phising adalah data pribadi (nomor identitas KTP, nama, usia, alamat), data akun (username dan password), serta data finansial (informasi kartu kredit, nomor rekening).

Istilah phising ini berasal dari kata fishing yang berarti memancing. Kegiatan tersebut memang bertujuan memancing orang untuk memberikan informasi pribadi mereka secara sukarela tanpa sadar. 

Padahal informasi yang dibagikan tersebut akan digunakan untuk tujuan kejahatan dan bisa membuat kerugian besar. Misal, dijadikan pinjaman online atau menipu banyak korban lainnya

Lantas, mengapa orang-orang ini mau memberikan informasi yang berupa data pribadi ke para pelaku?

Alasan Korban Menuruti Perintah Pelaku

Pelaku phising biasanya mengaku sebagai pihak atau institusi yang punya wewenang. Dengan melampirkan situs atau email palsu yang terlihat meyakinkan, banyak orang berhasil dikelabui.

Korban juga seringkali diberi ancaman, seperti nomor rekening akan terblokir atau tidak lagi bisa dipakai. Jadi, mereka memilih untuk menuruti prosedur yang diarahkan oleh para pelaku.

Cara Mencegah Phising

Untuk mencegah atau terhindar dari penipuan bermotif phising ini, ada beberapa cara yang bisa dilakukan.

1. Pastikan selalu update informasi yang ada hubungannya dengan phising. Bisa dari artikel atau konten lain di beragam situs media sosial.

2. Cari tahu informasi pengirim pesan di email atau Whatsapp. Jika dirasa mencurigakan, sebaiknya abaikan dan langsung blokir.

3. Jangan asal klik link atau tautan dari pengirim yang tidak dikenal.

4. Lakukan transaksi pada situs yang menggunakan SSL, yakni alamatnya ditandai dengan protokol https.

5. Waspada dan jangan sembarangan memberikan data pribadi kepada orang lain. Terlebih bagi yang asing atau tidak dikenali.

6. Cek akun online secara rutin. Jika sudah tak lagi terpakai, dianjurkan menghapus akun tersebut. Pasalnya, e-commerce atau dompet digital mencakup data pribadi.

7. Jangan mau jika disuruh unduh apapun karena bisa jadi itu adalah software yang akan mencuri data pribadi di ponsel atau pc secara rahasia.

8. Itulah pengertian phising dan cara mencegah phising yang bisa dilakukan. Tetap waspada agar tidak ada lagi korban penipuan online seperti ini.

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami