search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Dua Peleton Brimob Dikerahkan ke Dogiyai Usai Kerusuhan
Minggu, 13 November 2022, 19:05 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Dua Peleton Brimob Dikerahkan ke Dogiyai Usai Kerusuhan

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Kapolres Dogiyai Kompol Samuel Tatiratu menyatakan saat ini dua peleton Brimob sudah dikirim ke Dogiyai, Papua Tengah untuk membantu memperkuat keamanan usai aksi kerusuhan.

"Dua peleton brimob yang dikirim dari Nabire itu untuk memperkuat aparat keamanan di Dogiyai," kata Kompol Tatiratu.

Kapolres Dogiyai yang mengaku masih dalam perjalanan menuju Dogiyai itu mengatakan kerusuhan terjadi sesaat setelah kecelakaan lalu lintas yang menewaskan bocah berusia lima tahun. Dalam kerusuhan itu massa membakar dua truk termasuk truk yang menabrak korban.

Selain itu, sekitar 82 rumah petak dan enam kantor dibakar, yakni Kantor BKD, Inspektorat Daerah, Dukcapil, Dinas Lingkungan Hidup, BPMK, dan Kantor Keuangan.

Warga juga mengungsi ke Polres dan Koramil Dogiyai. Ketika ditanya tentang korban jiwa dalam kerusuhan, Kapolres Dogiyai mengakui ada laporan kehilangan anggota keluarga.

"Aparat keamanan saat ini masih mencari keberadaan warga yang dilaporkan belum kembali ke keluarganya," ujar Kompol Tatiratu.

Sekelompok massa, Sabtu (12/11), membakar truk yang diduga menabrak Noldi Goo, balita berusia lima tahun hingga meninggal dunia. Kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 14.30 WIT di Kampung Ikebo, Distrik Kamu, Kabupaten Dogiyai, Papua Tengah.(sumber: cnnindonesia.com)

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami