search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Buntut Aksi Pembakaran, Polda NTB Beri Layanan Psiko Sosial
Rabu, 4 Mei 2022, 22:05 WITA Follow
image

beritabali/ist/Buntut Aksi Pembakaran, Polda NTB Beri Layanan Psiko Sosial.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NTB.

Akibat dari aksi pembakaran sejumlah rumah di Dusun Mareje, Lombok Barat, Polri menerjunkan pasukan Brimob, Dalmas dan Sabhara serta fungsi kepolisian lainnya guna menenangkan keadaan.

Dan diketahui, tujuh warga Dusun Ganjar mengungsikan diri ke Polda NTB dan 16 lainnya ke Polres Lombok Barat, dan saat ini dilakukan pelayanan psiko sosial oleh Biro SDM Polda NTB.

“Kami meminta masyarakat untuk tenang dan tidak terpancing oleh informasi yang belum jelas kebenarannya dan, Polda NTB serius menangani permasalahan ini,” ujar Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol Artanto, Rabu (4/5).

Dijelaskan Kabid Hunas, bentrok tersebut murni karena kesalahpahaman antara warga beda dusun, bukan karena konflik berlatar agama. 

Enam unit rumah di Kantor Sekretariat Lembaga Pembinaan Keagamaan Buddha (LPKB) di Dusun Ganjar, Desa Mareje, Kecamatan Lembar, Lombok Barat, dibakar massa akibat kericuhan saat malam takbiran, Minggu, 1 Mei 2022.

Bentrok bermula saat warga Dusun Bangket Lauk menggelar takbiran melewati Dusun Ganjar Desa Mareje. Kemudian seorang pemuda membakar petasan dengan suara cukup keras di dekat kandang sapi milik Rahim alias Amaq Runa.

Pemilik sapi menegur massa. Namun sempat terjadi kesalahpahaman di kejadian yang membuat Amaq Runa dipukul massa. Kejadian tersebut berhasil dilerai Bhabinkamtibmas dan polisi yang mengamankan malam takbiran.

Pada 2 Mei 2022 saat beberapa pemuda akan pergi pesta melewati Dusun Bangket Lauk, mereka bertemu dengan pemuda Dusun Bangket Lauk. Itu kembali terjadi keributan.

Warga kemudian pada malam hari beramai-ramai melakukan penyerangan di dusun tersebut. Enam rumah dibakar massa, namun tidak ada korban jiwa. Polres Lombok Barat bertindak cepat menggelar mediasi antara tokoh masyarakat dua dusun tersebut.

Reporter: bbn/lom



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami