Kesehatan

Hindari 7 Makanan Terburuk Untuk Kesehatan Otak

 Kamis, 10 Agustus 2023, 22:35 WITA

beritabali.com/cnnindonesia.com/Hindari 7 Makanan Terburuk Untuk Kesehatan Otak

IKUTI BERITABALI.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Beritabali.com, Nasional. 

Ada banyak cara untuk menjaga kesehatan otak, salah satunya dengan mengurangi asupan makanan yang berefek buruk. Lantas, apa makanan terburuk untuk kesehatan otak?

Peneliti ilmu saraf dan pakar penyakit Neurodegeneratif, Dale Bredesen mengungkap pentingnya menjaga kesehatan otak sedini mungkin.

"Memiliki kesehatan otak yang optimal berarti meminimalkan peradangan dan paparan racun, menjadi fleksibel secara metabolik, memiliki energetika yang mendukung-aliran darah, oksigenasi, fungsi mitokondria, dan nutrisi-dan memiliki dukungan neurotropik yang cukup," kata Dale.

Ada banyak faktor yang dapat berperan dalam risiko mengalami masalah kesehatan otak, dengan beberapa di antaranya benar-benar di luar kendali seperti faktor genetik dan usia. Namun, ada faktor lain yang dapat membantu menjaga otak tetap dalam kondisi prima, seperti menghindari merokok, aktif berolahraga, dan menjaga berat badan ideal.

Selain itu, para ahli merekomendasikan untuk menjalani pla diet kaya antioksidan dan berfokus pada nutrisi seperti asam lemak omega-3 dan vitamin B yang dapat membantu mendukung kesehatan otak secara alami.

Asupan buah dan sayuran harian yang tinggi dapat menghasilkan kinerja kognitif yang lebih baik dibandingkan dengan mereka yang memiliki jumlah buah dan sayuran yang rendah dalam makanannya.

Karena itu, mengonsumsi makanan padat nutrisi yang dikemas dengan antioksidan, lemak sehat, dan mikronutrien dapat membantu mendukung kesehatan otak.

Di sisi lain, ada makanan tertentu yang mungkin bertentangan dengan tujuan kesehatan otak, terutama jika Anda sering memasukkannya ke dalam menu harian. Melansir Eat This Not That, berikut ini daftar makanan terburuk untuk kesehatan otak.

1. Ayam goreng

Segala makanan yang diolah secara deep-fried tentu terasa lezat, apalagi ayam goreng yang dibuat crunchy. Namun, konsumsi gorengan seperti ayam goreng terlalu sering tentunya tidak disarankan untuk kesehatan otak.

Sebuah meta analisis pada American Journal of Clinical Nutrition menunjukkan hubungan antara konsumsi lebih banyak makanan yang digoreng dan peningkatan risiko masalah kesehatan kognitif.

Alih-alih menggoreng, alangkah lebih baik jika Anda memanggang ayam untuk dikonsumsi.

2. Permen gummy

Hampir semua orang menyukai makanan manis. Tapi permen seperti gummy bear hampir tidak mengandung apa pun yang bergizi, karena pada dasarnya terbuat dari gula murni. Sementara gula dalam bentuk glukosa dibutuhkan sebagai sumber energi, konsumsi gula yang terlalu banyak dikaitkan dengan gangguan memori dan peningkatan risiko demensia.

Karena itu, lebih baik Anda menyimpan permen bergetah untuk kesenangan sesekali dan bertahan dengan camilan manis yang lebih padat nutrisi untuk sering mengunyah, seperti buah-buahan.

3. Ikan bermerkuri tinggi

Para ahli menyarankan agar mengonsumsi lebih banyak ikan dan kerang untuk manfaat kesehatan otak karena mengandung lemak sehat dan kolin. Tetapi ada beberapa peringatan yang sesuai dengan rekomendasi umum itu.


Halaman :


Berita Beritabali.com di WhatsApp Anda
Ikuti kami




Tonton Juga :





Trending