search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Jelang Hari Raya Idul Adha Harga Sembako Naik
Senin, 17 Desember 2007, 12:36 WITA Follow
image

Beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Menjelang hari raya Idul Adha 20 Desember mendatang, harga sembilan bahan pokok di Denpasar Bali mulai melonjak naik. Kenaikan harga antara lain terjadi pada beras, minyak goreng dan berbagai kebutuhan pokok lainnya.



Kenaikan harga sembako antara lain terjadi di Pasar Kereneng Denpasar dan Pasar Badung. Kenaikan harga sembako di dua pasar terbesar di Bali ini berkisar antara 500 hingga 1000 rupiah dari harga sebelumnya.



Di Pasar Badung, harga beras mulai merangkak naik sejak 10 hari lalu. Harga eceran beras baik beras dari Jawa maupun lokal meningkat seribu rupiah dibanding harga sebelumnya, seperti beras C4 Tabanan naik 4500 rupiah menjadi 5500 rupiah per kilonya.


“Kenaikan harga juga terjadi pada minyak goreng dari harga semula 5500 kini naik 6500 rupiah per kilonya. Sedangkan untuk gula dari harga 5000 kini naik menjadi 6000 rupiah per kilonya,” jelas Dewi Agung, salah seorang pedagang sembako.



Kenaikan harga beberapa jenis sembako ini diperkirakan akan terus mengalami lonjakan hingga hari raya Natal dan Tahun Baru nanti. Meski ada lonjakan harga, hingga kini belum ditemukan adanya kekurangan stok sembako di Bali. (ctg)

Reporter: bbn/ctg



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami