Sat Narkoba Polda Bali Bekuk Pengedar 609 Butir Ekstasi

Senin, 23 Februari 2009, 18:18 WITA Follow

images.google.com

IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

ekstasiJajaran Dit Reskrim Narkoba Polda Bali sukses mengungkap jaringan peredaran ratusan butir ekstasi. Pengedar narkoba yang ditangkap adalah Rudy Saputra Siregar (28). Sebanyak 609 butir ekstasi disita dari mobil tersangka, dalam sebuah penggerebekan di Jalan By Pass Ngurah Kuta sebelah utara Hotel Lavender, Kuta.

Ratusan butir pil itu ditemukan tersimpan di kotak dashboard mobil Suzuki Karimun DK 1091 FW. Logonya pun bermacam-macam. Sebanyak 270 ekstasi warna merah muda berlogo Mikey Mouse dan 339 butir warna hijau muda logo Apel.

Tak hanya ratusan butir ekstasi yang ditemukan polisi. Tapi sabu-sabu (SS) dalam takaran 11 paket dengan total berat 21,1 gram SS.

Awalnya, tak ada yang menduga, jika tersangka Rudy Saputra Siregar (28), yang tinggal di Jalan Uluwatu II, Jimbaran, Kuta Selatan, adalah pengedar narkoba. Karena selama ini Rudy tidak masuk target operasi polisi. Namun setelah dibuktikan dari hasil penyelidikan, barulah polisi yakin dan percaya.

Perburuan tersangka dimulai, ketika buser narkoba Polda Bali menerima informasi, bahwa tersangka mengendarai mobil Suzuki Karimun DK 1091 FW.

Begitu melihat buruan di depan mata, polisi langsung menghadang. Insiden kejar-kejaran terhenti disebelah utara Hotel Lavender Jalan By Pass Ngurah Rai Kuta, pada pukul 17.00 Wita.

Setelah mobil dihadang, tersangka diperintahkan keluar dari dalam mobil dan petugas langsung melakukan pemeriksaan. Di bawah kotak dashboard mobil, polisi menemukan bungkusan berisi 609 butir ekstasi dan 21,1 gram SS.

“ Sebanyak 11 paket sabu-sabu ditemukan di dalam buku tulis,” bisik petugas narkoba Polda Bali yang melakukan penangkapan.

Terkait penangkapan pengedar narkoba Rudy Saputra Siregar, Direktur Narkoba Polda Bali Kombes Pol Drs. Kokot Indarto, mengakui anggotanya yang melakukan penangkapan.

” Sudah kita amankan dan masih menjalani pemeriksaan,” sebutnya, Senin (23/02) .

Menyangkut pengejaran identitas bandar Rudy, Kombes Kokot mengatakan akan terus memperdalam. Karena indikasinya tersangka Rudy mendapatkan pasokan narkoba dari luar Bali.