search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Warga Titab Susuri Muara Tukad Saba
Selasa, 4 Januari 2011, 19:49 WITA Follow
image

Beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

Upaya pencarian korban banjir bandang terus dilakukan Warga Desa Titab Kecamatan Busungbiu. Warga memfokuskan pencarian di muara Tukad Saba di Desa pengastulan Kecamatan Seririt. Hari keempat pencarian korban banjir bandang, Ketut Sepiran (50), warga Desa Titab Kecamatan Busungbiu, Selasa (4/1) masih dilakukan Warga Titab bersama Tim SAR dengan memfokuskan pencarian pada muara Tukad Saba. Namun pencarian Jenasah Ketut Sepiran warga Dusun Angsana, Desa titab tersebut tidak membuahkan hasil.

Pencarian yang dilakukan warga bersama Tim SAR dan beberapa relawan itu menyusuri muara sungai. Mereka memeriksa sejumlah tempat yang dicurigai dengan membawa bambu dengan menusuk-nusuk timbunan lumpur setebal satu setengah meter, di sekitar tempat jenasah Kadek Yudi Eka Setiawan (35) ditemukan. Namun upaya tersebut sia-sia dan korban belum ditemukan.

“Keluarga tetap akan melakukan penyisiran dan pencarian ke tempat-tempat yang dicurigai, termasuk melakukan upaya secara niskala baik secara bersama-sama dengan para relawan maupun dari pihak keluarga,” ungkap salah satu keluarga korban, Ketut Kormat. Selain melakukan pencarian disekitar muara Tukad Saba, penyisiran pencariajn jenasah Ketut Sepiran juga dilakukan Tim SAR di tengah laut sepanjang Perairan Kecamatan Seririt hingga Lovina, namun upaya yang dilakukan masih belum
membuahkan hasil.

Sebelumnya, Kadek Yudi Eka Setiawan, warga Dusun baledana Desa Titab ditemukan tewas`dengan kondisi mengenaskan di areal persawahan di dusun Kauman, Desa Pengastulan Kecamatan Seririt, sedangkan mertuanya, Ketut Sepiran hingga saat ini masih belum ditemukan. Sementara sepeda motor jenis mio yang dikendarainya saat terseret banjir bandang itu ditemukan di Dusun Dukuh Desa
Busungbiu
.

Kedua warga Desa Titab yang terseret arus sungai saat Banjir Bandang berencana merayakan malam tahun baru 2011 dengan pesta kecil dirumahnya. Keduanya lantas ke Desa Busungbiu membeli ikan. Namun saat kembali, jembatan di atas Tukad Titab pada bagian barat ambrol dan keduanya pun bersama sepeda motor yang dikendarai hilang, hanyut oleh Banjir Bandang.

Reporter: bbn/sas



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami