search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Terapkan E-Government, 20 Persen Pegawai Pemprov Gaptek
Senin, 31 Oktober 2011, 14:53 WITA Follow
image

images.google.com/Ilustrasi

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Beritabali.com, Renon. Dari sekitar 7.000 pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan pemerintah provinsi Bali, tercatat 20 persen diantaranya masih gagap teknologi (Gaptek). Padahal pemerintah provinsi Bali telah mulai menerapkan E-government atau penggunaan teknologi informasi oleh badan-badan pemerintahan untuk peningkatan pelayanan pada masyarakat.

Karo Humas dan Protokol Pemerintah provinsi Bali Ketut Teneng saat ditemui Beritabali.com di ruang kerjanya Renon, Senin (31/10) menegaskan masih adanya PNS yang gagap teknologi menjadi hambatan dalam pengembangan e-government di lingkungan pemerintah provinsi Bali. Namun secara rata-rata PNS yang mengalami gagap teknologi sebagian besar PNS yang berusia cukup tua dan tidak memiliki keinginan lagi untuk meningkatkan kompetensi.



“Kalau kita terus terang di provinsi kan, ada generasi-generasi yang sudah agak sudah untuk belajar, untuk belajar sudah susah tetapi ada pekerjaan lain yang bisa dikerjakan, tidak harus semua, karena memang yang seperti begini tidak bisa dipaksakan, walaupun kita tetap ingin mereka juga meningkatkan,” papar Ketut Teneng.

Teneng mengakui sedang terus melakukan pelatihan bagi para staf untuk meningkatkan kemampuan dalam penggunaan teknologi informasi. Sementara pemerintah provinsi Bali telah mulai mengimplementasikan e-government melalui pelaksanaan absen sidik jari, implementasi jaminan kesehatan Bali mandara (JKBM) online, samsat online dan penerapan penggunaan internet dalam system adminitrasi. (mlt)

Reporter: bbn/ctg



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami