70 Imigran Timur Tengah Kabur dari Penampungan
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Sebanyak 70 imigran gelap asal Timur Tengah kabur dari tempat penampungan sementara di sejumlah hotel di Denpasar, Bali. Para imigran yang kabur ini adalah imigran yang ditangkap di perairan Bali belum lama ini. Saat melarikan diri, para imigran ini melawan petugas dengan cara melempari dengan batu sehingga petugas tak berdaya.
"Jumlah petugas yang berjaga saat itu hanya dua orang, sehingga tidak seimbang dengan jumlah imigran yang ditampung di tiga hotel. Polisi saat itu juga tidak berjaga karena masih berkonsentrasi pada pengamanan Pilkada,"ujar Kepala Seksi Pengawasan dan Penindakan Kantor Imigrasi Denpasar Usman, Kamis (23/5/2013).
Para imigran itu diduga telah merencanakan aksinya dengan matang dan dibantu orang luar. Apalagi saat dilakukan pengejaran mereka sudah menghilang.
"Seperti sudah ada yang mengatur semuanya,"ujar Usman.
Saat ini, tinggal tersisa 12 imigran yang ditampung di hotel. Sedangkan 7 imigran lagi sudah dideportasi ke negara asalnya di Iran.
Pada 12 Mei 2013 lalu, polisi perairan Polda Bali menangkap 98 imigran asal Timur Tengah saat menumpang kapal motor kayu di perairan Tanjung Benoa, Badung.
Ratusan imigran itu awalnya melintas di perairan Bali dengan tujuan ke Australia untuk memohon suaka dan mencari pekerjaan di negeri kanguru itu. Selain orang dewasa, terdapat belasan anak-anak dan wanita dalam kapal.
Reporter: bbn/net