search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Remaja Terinfeksi HIV Meningkat
Minggu, 1 Desember 2013, 09:17 WITA Follow
image

beritabali.com/ilustrasi

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Beritabali.com, Jakarta. Meningkatnya remaja dan dewasa muda terinfeksi HIV berdasarkan data Kementerian Kesehatan sungguh memperihatinkan. Edukasi untuk masyarakat pun menjadi suatu kewajiban.

Ratanjit Das, General Manager Reckitt Benckiser Indonesia di Arcadia, Plaza Senayan, Jakarta Selatan, baru-baru ini mengatakan, "Data mengenai infeksi HIV yang dilaporkan oleh Kementerian Kesehatan sangat memprihatinkan. Sebagai brand yang mengedepankan kesejahteraan seksual, kami merasa wajib untuk memberikan edukasi kepada masyarakat dalam upaya menekan angka infeksi HIV di Indonesia."

Ratanjit menambahkan dengan mengatakan, "Masyarakat saat ini haruslah memiliki pemahaman yang benar dan mampu melindungi diri mereka dari risiko penyebaran HIV/AIDS. Selama tiga tahun terakhir ini kami sudah menjalankan berbagai kampanye untuk mendukung upaya pencegahan dan penyebaran HIV/AIDS di Indonesia. Kemitraan kami dengan PAOGI berada pada jalur yang tepat dan kami berharap akan dapat membuahkan hasil yang positif."

Dr Rizki Azenda, Ketua PAOGI Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia pun melengkapi apa yang Ratanjit sampaikan. "Pengetahuan dan pemahaman yang memadai bagi para ibu akan kesehatan seksual dan reproduksi sangatlah penting untuk pencegahan HIV/AIDS di kalangan generasi masa depan,” jelas Dr Rizki.

"Ibu dapat menjadi sumber informasi terbaik dan juga gatekeepers bagi anak-anak mereka," imbuh dia.

Sejauh ini, Dr Rizki mengungkapkan, menurut data Kementerian Kesehatan tahun 2012, jumlah infeksi HIV baru kelompok usia 15 hingga 24 tahun berjumlah 3.661 kasus. "Itu harus serius dan cepat penangannnya," terang dia.

Sebagaimana pemberitaan sebelumnya, menyambut Hari AIDS sedunia, Durex dan PAOGI (Persatuan Anggota Muda Obstetri dan Ginekologi) Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo meluncurkan kampanye meningkatkan kesadaran tentang HIV/AIDS.

Berdasarkan data terbaru Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, dalam kurun waktu Januari 20133 sampai Juni 2013 tercatat 1.996 infeksi HIV baru dari kelompok usia 15-24 tahun di Indonesia. Durex dan PAOGI lantas berusaha terus meningkatkan upaya memberikan edukasi kepada perempuan dan kaum muda di Indonesia tentang kesejahteraan seksual dan kesehatan reproduksi.

Memulai sosialiasai dengan seminar 'Lindungi Ibu dari HIV/AIDS untuk Menyelamatkan Generasi Penerus' di Universitas Indonesia, 3 November 2013 lalu, Durex dan PAOGI siap menggelar puncaknya 1 Desember 2013 bertepatan peringatan Hari AIDS se-Dunia 2013 dengan mengajak masyarakat, yang Durex mengkonversinya menjadi donasi senilai Rp10.000. Jumlah donasi yang terkumpul terpakai untuk program-program pencegahan dan penanganan HIV/AIDS mendatang. [bbn/inilah.com]

Reporter: -



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami