search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Dinasehati Orang Tua, Pelaku Malah Ngamuk
Kamis, 19 Desember 2013, 12:20 WITA Follow
image

beritabali.com/ilustrasi

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BADUNG.

Beritabali.com, Badung. Pembunuhan seorang pedanda atau pendeta Hindu oleh anak kandungnya sendiri menghebohkan warga seantero Bali. Pelaku diduga marah dan kalap setelah dinasehati orang tuanya.

Humas Polres Badung Ajun Komisaris Polisi (AKP) I Made Dina menyatakan sampai saat ini pihaknya masih menyelidiki dan mengumpulkan berbagai bukti untuk mengungkap kasus memilukan tersebut. "Kita masih melakukan penyelidikan dan mengumpulkan bukti-bukti serta meminta keterangan sejumlah warga di lokasi kejadian," ujarnya, Kamis (19/12/2013).

Berikut kronologi kejadian pembunuhan pendeta Hindu bernama Ida Pedanda Putu Kemenuh (58). Sebelum aksi pembunuhan sadis itu terjadi di rumah korban, di Dusun
Batulumbung, Desa Gulingan, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung pada Rabu (18/12/2013) malam, korban Ida Pedanda Putu Kemenuh (ayah pelaku) memberikan nasehat kepada pelaku yang juga anaknya bernama IB Gede Radiana (25).

Dinasehati baik-baik, pelaku IB Gede Radiana bukannya patuh sama nasehat orang tuannya. Ia justru tidak terima dan kalap sehingga terjadi percekcokan. Pelaku yang
emosi lalu mengamuk dan nekat menikam ayah kandungnya, Ida Pedanda Putu Kemenuh dengan sebilah pisau.  

Kemarahan korban tidak hanya berhenti disitu, ibu pelaku, Ida Pedanda Istri Rai Kemenuh (54) yang berusaha meredam amukan anaknya justru menjadi sasaran dan di
tusuk pelaku pada bagian dada kiri sehingga kini kondisinya kritis di rumah sakit.

Made Dina mengaku pihak kepolisian belum bisa menyimpulkan motif pembunuhan itu. Ia berjanji pihak kepolisian akan secepatnya mengungkap kasus pembunuhan terhadap orang yang dianggap suci oleh umat Hindu tersebut.[dev]

Reporter: -



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami