search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Sniper Israel Bangga Bunuh 13 Bocah Palestina
Minggu, 3 Agustus 2014, 13:01 WITA Follow
image

inilah.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Idealnya, seorang sniper membunuh sasaran tertentu; tokoh politik, militer, atau ilmuwan, tapi David D Ovadia, penembak runduk Israel, bangga membunuh 13 bocah Palestina di Jalur Gaza.

Lewat akun Instagram, Ovadia menulis; "Saya telah membunuh 13 anak-anak hari ini, dan kalian berikutnya."

Ada gambar Ovadia sedang membidik, dan bisa dicari lewat search engine media sosial Lakako. Juga tersedia tagline; Berhentilah berlari, Anda akan mati kapan pun.

Segera setelah pesan diposkan, akun Ovadia tak bisa dijangkau umum. Meski demikian, Ovadia telah membuat marah banyak orang.

Salah satu pengguna Twitter bernama Love Palestina menulis; "Ovadia harusnya dimasukan ke kamar gas, seperti orang Yahudi di era Perang Dunia II, dan kita bergembira melihatnya mampus."

Bukan hanya orang Arab dan Muslim yang marah. Alexandra Whitney menulis; "Menyedihkan melihat orang seperti Ovadia. Dia telah kehilangan jiwa kemanusiaannya."

Orang Yahudi sudah pasti membela Ovadia. Lahav Harkov, misalnya, menulis; "Ovadia adalah serdadu sesungguhnya."

 

Ovadia dan Harkov adalah gambaran nyata Yahudi sesungguhnya; pengecut yang membunuh anak-anak, dan bangga dengan pencapaian konyol.

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami