Pintu Masuk Bali Hingga Markas Polisi Diperketat
Jumat, 26 Mei 2017,
07:00 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Beritabali.com, Denpasar. Sejumlah pintu masuk ke Bali dari mulai Pelabuhan Laut, Bandara hingga pemukiman penduduk terus diawasi menyusul peristiwa ledakan bom di Kampung Melayu, Rabu (24/5).
Kabid Humas Polda Bali, AKBP Hengky Widjaja, pihaknya akan menambah aktivitas pengamanan di pintu-pintu masuk Pelabuhan Laut, Bandra dan pemukiman penduduk. Hal ini dilakukan untuk mengawasi kelompok teroris yang masuk ke Bali dan berbaur dengan masyarakat.
[pilihan-redaksi]
“Pasca peledakan bom di Kampung Melayu Jakarta, Polda Bali akan terus meningkatkan pengawasan. Pelabuhan Laut, Bandara dan pemukiman penduduk akan difokuskan pengawasannya,” terangnya.
Selain itu, katanya, penebalan keamanan juga ditingkatkan dilokasi keramaian dan destinasi wisata di Bali.
AKBP Hengky juga menegaskan sejumlah markas kepolisian di Bali juga diperketat pengamanannya menyusul tewasnya tiga orang anggota kepolisian di kejadian tersebut. Instruksi khusus juga disampaikan kepada perwira kepolisian yang sedang melaksanakan tugas pasca peristiwa ini.
“Jadi, Polda Bali menginstruksikan kepada para anggota untuk meningkatkan kewaspadaan baik itu saat tugas berjaga di markas maupun di jalan-jalan tempat polisi bertugas,” ungkapnya.
Sebagaimana diketahui, ledakan bom bunuh diri terjadi di dalam halte Trans Jakarta di Kampung Melayu, Jakarta, Rabu (24/5) malam lalu. Hingga berita ini ditulis, sedikitnya 15 orang menjadi korban dan 3 anggota Polri tewas dalam insiden tersebut.
Kuat dugaan, jenis bom tersebut merupakan bom panci, karena di TKP polisi menemukan serpihan panci dan ada bukti pembelian panci berupa kwitansi dari sebuah mini market tertanggal 22 Mei. [spy/wrt]
Berita Denpasar Terbaru
Reporter: bbn/bgl