search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Tersangka Mengaku Simpan Ratusan Amunisi untuk Koleksi
Jumat, 29 Juni 2018, 09:15 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Beritabali.com,Denpasar. Tertangkapnya pedagang senjata online tersangka Eko Bayu Ariefianto di Jalan Gandapura III E nomor 43, Banjar Kertalanggu, Denpasar Timur, masih ditangani penyidik Subdit I Direktorat Reskrimum Polda Bali. Dalam keterangannya, tersangka Eko mengaku menyimpan ratusan amunisi di rumahnya untuk koleksi.
 
[pilihan-redaksi]
Hal ini disampaikan Kabid Humas Polda Bali Kombes Hengky Widjaja yang dikonfirmasi terkait hasil pemeriksaan tersangka Eko Bayu Ariefianto. Ia mengatakan, dari hasil pemeriksaan, tersangka mengaku menyimpan ratusan amunisi dari beberapa kaliber dan juga Airsoft Gun hanya untuk koleksi pribadi. 
 
“Pengakuan sementara seperti itu termasuk juga mengoleksi selongsong peluru dan proyektil. Tapi, keterangannya masih didalami oleh penyidik Subdit I,” ujar Kombes Hengky, Kamis (28/6) kemarin. 
 
Ditanya darimana tersangka mendapat amunisi sebanyak itu, Hengky Widjaja menyebutkan tersangka selama ini ikut even menembak dan sisa peluru dibawanya pulang dan disimpan untuk koleksi. Apakah ada dugaan diperjual belikan melalui online ? 
 
“Sejauh ini belum ada indikasi ke arah itu,” tegas mantan Kabag Binkar Biro SDM Polda Bali ini.
 
[pilihan-redaksi2]
Menurut Kombes Hengky, selama ini tersangka bekerja sebagai pedagang di online dan barang yang dijual berupa seragam militer dan aksesoris senjata. “Yang dijualnya melalui online bukan senjata ataupun amunisi,”tandasnya.
 
Sebelumnya, tim gabungan Subdit I Direktorat Reskrimum Polda Bali dan Satgas CTOC menggerebek rumah Eko Bayu Ariefianto di Jalan Gandapura III E nomor 43, Banjar Kertalanggu, Denpasar Timur. Tempat tinggal dihuni Eko Bayu Ariefianto (45), Selasa (26/6) sekitar pukul 20.30 Wita. 
 
Dalam pengerebekan, di rumahnya ditemukan amunisi tajam yaitu kaliber 5,56 mm sebanyak 103  kaliber 40 mm (9 butir), kaliber 7,62 mm (9 butir),  kaliber 9 mm (104), satu butir kaliber 45 mm, satu butir kaliber 38, 20 butir peluru hampa, 7 proyektil dan 135 selongsong peluru. Selain amunisi, juga diamankan lima pucuk senjata airsoft gun laras panjang dan pendek beserta satu proyektil, satu invinite vowder anti huru hara, dan lima senjata tajam jenis sangkur dan satu pisau. (bbn/Spy/rob) 
 

Reporter: bbn/bgl



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami