Sekaa Gong Yowana Wira Bumi Tampilkan Fragmen Tari Jatuhnya Rasi Bisma
Sabtu, 30 Juni 2018,
16:40 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Beritabali.com,Denpasar. Sekaa Gong Yowana Wira Bumi Desa Pekraman Tangkas, Kecamatan Klungkung, Kabupaten Klungkung berhasil memukau ribuan pengunjung Pesta Kesenian Bali XL Tahun 2018 lewat Fragmen Tari Jatuhnya Rasi Bisma di Panggung terbuka Ardha Candra, Denpasar, Jumat (29/6/2018) malam.
[pilihan-redaksi]
Fragmen Tari Jatuhnya Rasi Bisma ini merupakan karya dari Seniman Klungkung Berani (SEKUNI) kolaborasi bersama Sekaa Gong Yowana Wira Bumi Desa Pekraman Tangkas. Penata tari fragmentari ini Wah Lanyu dengan Dalang Dewa Ketut Wicaksana.
Fragmen Tari Jatuhnya Rasi Bisma ini merupakan karya dari Seniman Klungkung Berani (SEKUNI) kolaborasi bersama Sekaa Gong Yowana Wira Bumi Desa Pekraman Tangkas. Penata tari fragmentari ini Wah Lanyu dengan Dalang Dewa Ketut Wicaksana.
Fragmentari ini mengisahkan sumpah seorang dewi bernama Dewi Amba kepada Bisma dimana hutang nyawa harus dibayar nyawa. Ditengah tengah peperangan yang sengit dalam menghadapi Pandawa, tiba tiba Rsi Agung Bisma dari pihak Korawa terdiam diri setelah melihat bayangan Dewi Amba dalam diri Srikandi yang berada didepannya.
Seketika itu pula kesempatan itu dimanfaatkan oleh Srikandi dan pasukan Pandawa untuk melepaskan anak panah secara bertubi tubi mengenai tubuh Rsi Agung Bisma. Seketika itu pula Rsi Bisma roboh dengan puluhan anak panah dari Pandawa menancap di tubuhnya. Di saat bersamaan pula gemerlap kembang api ikut menghidupkan suasana panggung yang sekaligus mengakhiri fragmentari.
[pilihan-redaksi2]
Pada malam itu, duta Kabupaten Klungkung juga menampilkan Tabuh Lelambatan Kukus Ing Utara yang mengisahkan fenomena erupsi gunung Agung, Tari Kreasi Yati Ripu yang mengisahkan tentang upaya manusia memerangi dan mengendalikan sifat buruknya serta Tari Kebyar Terompong yang merupakan sebuah tari yang memadukan unsur gerak tari dengan permainan gamelan alat musik terompong.
Pada malam itu, duta Kabupaten Klungkung juga menampilkan Tabuh Lelambatan Kukus Ing Utara yang mengisahkan fenomena erupsi gunung Agung, Tari Kreasi Yati Ripu yang mengisahkan tentang upaya manusia memerangi dan mengendalikan sifat buruknya serta Tari Kebyar Terompong yang merupakan sebuah tari yang memadukan unsur gerak tari dengan permainan gamelan alat musik terompong.
Turut hadir menyaksikan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta didampingi Ny. Ayu Suwirta, Sekda Gede Putu Winastra serta para Kepala Perangkat Daerah Klungkung yang memenuhi bangku undangan. Kehadiran rombongan orang nomor satu di Klungkung ini guna memberikan semangat para seniman Klungkung yang tampil menghadapi para seniman kabupaten tabanan. Pertunjukan yang usai pada pukul 23.30 ini pun diakhiri dengan sesi photo bersama bupati Suwirta dengan para personil sekaa Gong Yowana Wira Bumi Desa Tangkas. (bbn/rls/klk/rob)
Berita Denpasar Terbaru
Reporter: -