Polisi Tangkap Oknum Ormas Mengamuk Karena Tersinggung di Warung Nasi Goreng
Rabu, 24 Oktober 2018,
17:30 WITA
Follow
beritabali.com/ist
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Beritabali.com,Denpasar. Tim Resmob Polresta Denpasar bekuk seorang pemuda dari salah satu ormas di Bali, yakni I KT DY alias Molen (37) yang mengamuk menghajar dua pemuda di Warung Nasi Goreng Jakarta di Jalan Palapa XIV nomor 1, Denpasar Selatan (Densel) pada pada Senin (22/10) malam.
[pilihan-redaksi]
Menurut Kapolresta Denpasar Kombespol Hadi Purnomo, dua korban aniaya yakni Budiyanto (30) asal Banyuwangi Jawa Timur dan Ari Prasetyo (30) asal Jakarta sudah melaporkannya ke Polresta Denpasar. Peristiwa penganiayaan terjadi Rabu (17/10) sekitar pukul 23.00 Wita, diawali kedatangan tersangka Molen ke Warung Nasi Goreng Jakarta di Jalan Palapa XIV nomor 1, Densel. Tersangka duduk bersebelahan meja dengan korban Budiyanto.
Menurut Kapolresta Denpasar Kombespol Hadi Purnomo, dua korban aniaya yakni Budiyanto (30) asal Banyuwangi Jawa Timur dan Ari Prasetyo (30) asal Jakarta sudah melaporkannya ke Polresta Denpasar. Peristiwa penganiayaan terjadi Rabu (17/10) sekitar pukul 23.00 Wita, diawali kedatangan tersangka Molen ke Warung Nasi Goreng Jakarta di Jalan Palapa XIV nomor 1, Densel. Tersangka duduk bersebelahan meja dengan korban Budiyanto.
”Keduanya tidak saling kenal dan sama-sama pesan nasi goreng dan es teh,” ujar Kombes Hadi, Rabu (23/10).
Entah mengapa, tiba-tiba saja tersangka Molen yang tinggal di sekitar Jalan Palapa ini, mengamuk menghajar wajah korban dengan gelas minuman kaca hingga pecah. Akibatnya, pipi kanan korban luka robek hingga ke telinga kanan dan mendapat 25 jahitan.
“Tersangka mengaku mengamuk karena menuding korban menyenggolnya saat makan,” ujar Kombes Hadi didampingi Kasatreskrim Kompol Wayan Arta Ariawan.
[pilihan-redaksi2]
Cekcok mulut pun kembali terjadi. Sehingga pemilik warung, Taruno menelpon temannya Ari Prasetyo (korban) untuk datang ke warung karena ada keributan. Tapi yang terjadi sebaliknya, saat akan melerai keributan, tiba-tiba saja tersangka Molen mengangkat kerah baju korban dengan wajah penuh amarah.
Cekcok mulut pun kembali terjadi. Sehingga pemilik warung, Taruno menelpon temannya Ari Prasetyo (korban) untuk datang ke warung karena ada keributan. Tapi yang terjadi sebaliknya, saat akan melerai keributan, tiba-tiba saja tersangka Molen mengangkat kerah baju korban dengan wajah penuh amarah.
Tak hanya itu, tersangka mencekik leher, memukul korban berkali kali dibagian pipi kiri dengan tangan mengepal. Sehingga korban yang tinggal di Jalan Salya Denpasar itu mengalami memar di leher, pipi kiri dan lecet bagian dada. Tim Resmob Polresta Denpasar yang menerima laporan oknum ormas mengamuk, bergerak cepat mengejar pelakunya. Berdasarkan hasil pemeriksaan saksi saksi dan olah TKP, tersangka Molen ditangkap di rumah kosnya di jalan Palapa XIV nomor 9, Sesetan Densel, Senin (22/10) sekitar pukul 23.15 Wita. (bbn/spy/rob)
Berita Denpasar Terbaru
Reporter: bbn/bgl
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
