search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Wacana Penambahan Menteri Investasi dan Ekspor, Wapres Jusuf Kalla: Belum Waktunya
Kamis, 14 Maret 2019, 18:00 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BADUNG.

Beritabali.com, Badung. Menanggapi wacana Presiden Joko Widodo ingin menambah dua pos menteri yaitu, Menteri Investasi dan Ekspor, Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla merespon bahwa hal itu belum waktunya dan nanti akan dibahas setelah Pemilu.
 
[pilihan-redaksi]
Selain itu, lanjutnya, jika dilihat dalam Kabinet ada undang-undangnya yang mengatur bahwa tidak boleh ada lebih dari 35 Menteri.
 
Jika ada Menteri yang ditambah, kata dia, tentu harus ada Menteri yang dikurangi.
 
"Rencana penambahan dua menteri, yaitu menteri investasi dan ekspor. Menurut saya belumlah, belum waktunya kita bicara kementerian, nanti setelah Pemilu," singkatnya di Nusa Dua, Badung, Kamis (14/3). (bbn/aga/rob)

Reporter: bbn/aga



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami