search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pandemi Covid-19, Masyarakat Diminta Beradaptasi Jalani Gaya Hidup Baru
Kamis, 14 Mei 2020, 12:50 WITA Follow
image

bbn/youtube BNPB

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Juru Bicara Gugus Tugas Nasional Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto mengatakan masyarakat saat ini harus dapat beradaptasi dengan kondisi normal yang baru, yakni menjalani gaya hidup baru dalam situasi pandemi virus corona Covid-19.

 

[pilihan-redaksi]
"Karena pandemi ini bukan hanya masalah negara, tapi dunia, kalau kita tidak adaptasi dengan cara hidup baru, kita tidak akan bertahan hadapi Covid," tegas Yurianto saat jumpa pers di Graha BNPB Jakata, Rabu (13/5/2020).

 

Ia menegaskan, hal ini dikarenakan hingga saat ini belum ada vaksin atau pun obat untuk virus corona.

 

Karena itu, menurut dia, tidak mungkin kekebalan terhadap virus corona Covid-19 dapat dimiliki oleh setiap orang. Apalagi mereka yang memiliki imunitas kurang baik.

 

"Kita sadar sekarang belum ditemukan vaksin, obat. Sehingga tidak mungkin kita berikan kekebalan kepada semua orang agar yakin kebal dan tidak terserang penyakit," kata Yurianto.

 

Yurianto menjelaskan, gaya hidup baru yang dimaksud adalah dengan mendisiplinkan protokol kesehatan, seperti rajin mencuci tangan pakai sabun di air mengalir, mengenakan masker, menjaga jarak aman, dan menghindari kerumunan.

 

"Ini untuk menjaga imunitas dan juga dengan istirahat, aktivitas seimbang, asupan gizi baik. Mengendalikan penyakit ini kita harus ubah cara hidup. Ini yang kita maksud dengan gaya hidup baru, normal yang baru," Yurianto menandasi.

Sumber:Liputan6.com

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami