search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
NTB Gandeng BSSN Berlakukan Tanda Tangan Elektronik
Sabtu, 4 Juli 2020, 20:20 WITA Follow
image

beritabali/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NTB.

Mendukung terciptanya penyelenggaraan pelayanan publik secara efektif, efisien, dan akuntabel, pemerintah Propinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), mulai menerapkan sistem Tanda Tangan Elektronik (TTE). 


[pilihan-redaksi]
Menggandeng Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), penerapan TTE ini akan digunakan pada dokumen-dokumen lingkup Pemda NTB. Digandengnya BSSN melalui Balai Sertifikat Elektronik (BSRK), untuk menjaga keamanan dan kekuatan hukum TTE. Sama halnya dengan tanda tangan basah.


Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Kominfotik) NTB, I Gede Putu Aryadi S Sos menjelaskan, transformasi elektronik saat ini harus dilakukan. Untuk mewujudkan e-government.

 

"Banyak manfaat dalam penggunaan TTE ini. Mempermudah administrasi perkantoran,  menghemat ruang penyimpanan dan anggaran biaya untuk ATK. Hingga jasa pengiriman  dokumen,"ujar Gede Putu Aryadi, berharap TTE bisa segera dikenal dan digunakan oleh seluruh SKPD Propinsi NTB. Karena jika masih mengandalkan cara konvensional seperti tanda tangan manual, akan membutuhkan waktu.

 

"Tentu mesti diberikan pelatihan-pelatihan agar terbiasa dengan sistem baru ini," ucap Gede lagi.

 

Untuk uji coba, penerapan TTE ini, Diskominfotik telah dilakukan di lima SKPD. Yaitu di Sekretaris Daerah, Bappenda,  Biro Hukum, Dinas Kominfotik dan dinas Perhubungan. Kadis Perhubungan NTB, Drs Lalu Bayu Windya M Si menambahkan, TTE adalah sebuah solusi bagi para pimpinan SKPD untuk mempercepat proses birokrasi.

Reporter: Humas NTB



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami