search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Toko Bangunan di Sesetan Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp400 Juta
Rabu, 15 Juli 2020, 13:35 WITA Follow
image

beritabali/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Toko bangunan UD. Putra Bali 2 di Jalan Tukad Buaji No.2, Sesetan, Denpasar Selatan (Densel), ludes terbakar, Rabu (15/7) sekitar pukul 00.15 WITA. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut namun kerugian ditaksir mencapai Rp.400 juta. 

 

[pilihan-redaksi]
Toko bangunan yang terbakar itu milik Kadem Suardika (33). Saksi korban menjelaskan pas kebakaran, dia berada di rumahnya di Jalan Raya Sesetan Gang Camar 2 Densel. 

 

Selanjutnya sekitar pukul 00.20 WITA, saksi korban terkejut menerima telpon dari temannya yang mengatakan kalau toko miliknya terbakar. Sehingga korban bersama keluarganya berangkat ke toko untuk melihat kebenarannya. 

 

Sesampainya di toko, korban mendapati toko bangunan miliknya ludes dilalap si jago merah. Beruntung, saat kejadian korban berhasil memindahkan satu unit mobil pick up. "Tapi ada satu lagi mobil pick up yang ikut terbakar," ungkapnya ke Polisi. 

 

Sementara Kanit Reskrim Polsek Denpasar Selatan AKP Hadimastika Karsito Putro yang dikonfirmasi wartawan mengatakan akibat peristiwa kebakaran itu, pemilik toko bangunan mengalami kerugian Rp 400 juta. 

 

"Bahan bahan bangunan semuanya terbakar termasuk 1 unit mobil Pick-up," ujar AKP Hadimastika, Rabu (15/7/2020). 

 

Terkait kebakaran itu, petugas dari Dinas Pemadam Kota Denpasar mengerahkan 6 unit mobil pemadam ke lokasi kejadian. Kobaran api berhasil menjinakkan api sekitar pukul 03.20 Wita. 

 

Selain itu, petugas Identifikasi Polresta Denpasar tiba di lokasi untuk menyelidiki penyebab kebakaran. Namun hingga berita ini diturunkan, penyebab kebakaran belum diketahui. 

 

"Ya, penyebab kebakaran belum diketahui secara pasti. Korban dan sejumlah saksi belum tahu penyebab kebakaran ini, sehingga perlu dilakukan penyelidikan lebih lanjut," kata mantan Kanitreskrim Polsek Ubud Gianyar itu. 

Reporter: bbn/bgl



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami