search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Temuan Bayi Tergeletak di Bawah Nisan Kuburan
Selasa, 26 Oktober 2021, 22:05 WITA Follow
image

beritabali/ist/Temuan Bayi Tergeletak di Bawah Nisan Kuburan.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NTB.

Warga Dusun Tomang-Omang, Desa Selong Belanak, Kecamatan Praya Barat, Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) digegerkan dengan penemuan bayi laki-laki di areal pekuburan Ketapak yang berada di dusun setempat. 

Bayi tanpa pakaian tersebut ditemukan tergeletak di bawah nisan dengan posisi melintang, dan di atas kepala ditemukan dua helai kain yang ada bercak darah. Bayi tersebut pertama kali ditemukan oleh penjaga makam atas nama Sahar alias Amaq Rohimah, tepatnya pada Senin (25/10) sekitar pukul 16.00 WITA.

Kapolsek Praya Barat, AKP Heri Indarto menjelaskan, awalnya saksi yang merupakan penjaga makam melakukan kegiatan sehari-hari yakni menyapu areal pemakaman. Saat sedang menyapu, dia mendengar suara tangisan yang dikiranya suara anak kucing.

“Sehingga saksi mendekat ke arah suara di dekat makam,” ujar Heri.

Saksi terkejut melihat sosok bayi tanpa pakaian diletakkan di bawah nisan dengan posisi melintang, yakni kepala ke arah timur, kaki ke barat dan di atas kepala ditemukan dua helai kain yang ada bercak darah. 

Selanjutnya saksi mengambilnya dan membungkusnya dengan kain yang ada tersebut. Bayi tersebut berencana akan dibawa pulang. Namun di tengah perjalanan, saksi diberhentikan oleh masyarakat yang merasa heran dan mempertanyakan apa yang dibawa saksi.

“Saksi kemudian menjawab itu anak bayi yang ditemukannya di makam,” tutur Kapolsek.

Masyarakat kemudian menyarankan saksi melapor ke Kepala Dusun Tomang-omang, dan bersama-sama membawa bayi tersebut ke Polindes untuk ditangani dan dirawat oleh Bidan Desa.

Selanjutnya bayi itu dengan menggunakan mobil ambulans desa dibawa ke Puskesmas Mangkung untuk mendapatkan pertolongan medis yang lebih intensif. Polisi telah memeriksa saksi kejadian tersebut serta kepala dusun. 

Diterangkan, ciri- ciri bayi yang ditemukan memiliki organ tubuh kaki dan tangan lengkap dan sempurna serta dalam kondisi sehat, tali pusar kurang lebih sekitar 10 centimeter. 

“Dan pada saat ini bayi tersebut dirawat intensif di Puskesmas Mangkung,” jelas Heri.

Penyidik Polsek sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut guna menemukan pelaku yang telah membuang dan menelantarkan bayi tersebut. Koordinasi dengan Unit PPA Satreskrim Polres Lombok Tengah juga dilakukan untuk proses lebih lanjut.

Reporter: bbn/lom



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami