search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
2 Helikopter Tambahan untuk MotoGP Mandalika
Senin, 22 November 2021, 20:55 WITA Follow
image

beritabali/ist/2 Helikopter Tambahan untuk MotoGP Mandalika.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NTB.

Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) pusat akan menyiapkan dua tambahan armada helikopter, untuk menyambut event MotoGP di sirkuit Mandalika, Pujut, Lombok Tengah yang tinggal tiga bulan lagi. 

Atau tepatnya akan digelar 20 Maret 2022. Basarnas sudah menawarkan kekuatan helikopter ini kepada Pemprov NTB, guna mengantisipasi jumlah pengunjung MotoGP yang banyak yang tentunya berpotensi terjadi kecelakaan atau kejadian yang banyak pula.

"Kemarin kepada gubernur kita sudah menyampaikan, kalau mau nanti untuk MotoGP, kita akan menyediakan dua helikopter lagi," kata Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Kabasarnas), Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi,  saat mengunjungi kantor SAR Mataram, Senin (22/11).

Marsekal Henri mengungkapkan, dari pengamatannya sirkuit Mandalika ini jalannya sempit. Kalau terjadi kecelakaan, dipastikan tidak bisa keluar. Maka dibutuhkan ambulance-ambulance udara untuk mengatasinya.

"SAR punya helikopter baru satu. Kalau nanti tiga bulan Covid dinyatakan tidak ada, pengunjung banyak, potensi kecelakaan kejadian pasti banyak. Kita siapkan tambahan dua helikopter, standby di lokasi," ujar Kabasarnas Henri.

Namun kata Henri, jika tambahan dua helikopter tidak dibutuhkan atau dinilai tidak perlu, Basarnas akan mengirim satu helikopter dan itu wajib.

Terkait unit siaga SAR Mandalika dinaikkan statusnya menjadi Pos SAR, Henri menegaskan pihaknya atau dalam hal ini SAR, masih terkendala masalah lahan. 

Pasalnya, untuk pengadaan lahan pos SAR tentu tidak mudah. Karena kembali lagi kepada persoalan anggaran.  Tentunya  membutuhkan perhatian pemerintah dalam hal ini Pemprov NTB.

"Sekali lagi persoalan lahan, mana lahannya? Mungkin Pemda bisa memberikan alokasi sebidang tanah," harap Henri.

"Tidak perlu harus luas. Untuk kantor anak buah saya ini saja. Yang penting anak buah saya ada tempat berteduh saja," ucapnya.

Untuk informasi, Pos Unit Siaga SAR Kuta Mandalika saat ini masih menumpang di gedung Balawista milik ITDC. Mengikuti Sirkuit Mandalika standar internasional, Unit Siaga SAR Mandalika tentunya juga harus dinaikkan statusnya. 

Sebelumnya, didampingi Direktur Kesiapsiagaan Agus Haryono dan Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Mataram Nanang Sigit PH, Kabasarnas Marsekal Henri sempat meninjau langsung pelaksanaan pengamanan (siaga SAR khusus) Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) dan World Superbike (WSBK) di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Minggu (21/11).

Bertempat di Command Center (Paddock), dihadapan Menko Marves, Luhut Binsar Panjaitan, Kabasarnas menyampaikan paparannya terkait pengamanan yang dilaksanakan oleh Basarnas selama event IATC dan WSBK berlangsung. 

Turut hadir Menteri Perhubungan, Menteri Koperasi dan UKM, Wamen II BUMN, Gubernur NTB, Danrem 162/WB, Kapolda NTB, Dirut ITDC, Vice President MGPA, Direktur Operasi dan Inovasi Bisnis, dan Aburizal Bakrie.

Henri menyebutkan ratusan personil yang dikerahkan dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Mataram sebanyak 103 orang, ditambah perkuatan dari ABK KN (Kapal Negara) SAR Kamajaya sejumlah 16 orang dan 10 personil dari Basarnas Spesial Group (BSG).

"Untuk alut (alat utama)  yang disiagakan antara lain kapal laut, RIB (Rigit Inflatable Boat), perahu karet, jetski, masing-masing jumlahnya 2 unit, dan 1 unit helikopter HR-3603 dan sea rider," sebutnya.

Sembilan personil siaga di dalam area paddock, sementara sisanya ditempatkan di posko. Ada lima posko yang didirikan yaitu posko temporary Bukit Seger, Unit Siaga SAR Mandalika, posko utama Kantor Pencarian dan Pertolongan Mataram, Rescue Boat (RB) 220 Mataram, dan posko mobiling KN SAR Kamajaya.

Pengamanan telah dilaksanakan sejak tanggal 12 hingga 21 November 2021. Dalam pelaksanaan, Basarnas senantiasa bersinergi dengan unsur dari TNI, Polri, RSUP NTB, BPBD, Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, BMKG, dan lainnya.

Reporter: bbn/lom



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami