Presiden Pertama Ukraina Leonid Kravchuk Meninggal Dunia
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DUNIA.
Presiden pertama Ukraina Leonid Kravchuk meninggal dunia pada Selasa (10/5), waktu setempat. Ia wafat di usia 88 tahun.
Kepala Kantor Kepresidenan Andriy Yermak mengkonfirmasi kematian Kravchuk di aplikasi media sosial Telegram, tanpa membeberkan sebabnya. Kondisi kesehatan Kravchuk sendiri memburuk setelah menjalani operasi jantung tahun lalu.
Kravchuk memimpin Ukraina sebagai bos Partai Komunis pada tahun-tahun keruntuhan Uni Soviet. Ia menjabat sebagai presiden Ukraina dari 1991 hingga 1994.
Ia menjadi kekuatan pendorong dalam deklarasi kemerdekaan Ukraina dari Uni Soviet pada 1991. Kala itu, ia bergabung dengan para pemimpin Rusia dan Belarus untuk menandatangani perjanjian pembubaran Uni Soviet pada 8 Desember 1991.
Saat menjabat presiden, Kravchuk setuju untuk mentransfer sisa senjata nuklir Soviet di wilayah Ukraina ke kendali Rusia dalam kesepakatan yang didukung oleh Amerika Serikat.
Kemudian, dia kalah dalam pemilihan presiden 1994 dari mantan perdana menteri Leonid Kuchma. Pada 2020 lalu, ia kembali ke politik untuk mencoba merundingkan penyelesaian sebagai bagian dari "kelompok kontak" untuk konflik di Ukraina timur, di mana separatis yang didukung Rusia telah memerangi pasukan Ukraina sejak 2014.
Menteri Pertahanan Ukraina Oleksii Reznikov menulis di akun Twitternya bahwa tanda tangan Kravchuk pada perjanjian pembubaran Uni Soviet membuat "kekaisaran jahat hancur."
"Terima kasih atas pembaruan damai kemerdekaan kita. Kami mempertahankannya sekarang dengan senjata di tangan kami," tulis Reznikov mengenang Kravchuk.(sumber: cnnindonesia.com)
Reporter: bbn/net