Reaksi Tebal Jokowi Disebut Komplain Soal Anies: Istana Banyak Kerjaan
beritabali.com/cnnindonesia.com/Reaksi Tebal Jokowi Disebut Komplain Soal Anies: Istana Banyak Kerjaan
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, NASIONAL.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) buka suara usai disebut komplain ke Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengenai deklarasi Anies Baswedan sebagai calon presiden di Pilpres 2024.
Jokowi mengatakan keputusan mendeklarasikan seseorang sebagai capres merupakan urusan partai atau koalisi. Ia mengklaim tak mengurus masalah tersebut.
"Itu urusannya partai, urusan koalisi, urusan kandidat capres, cawapres itu urusannya partai, atau gabungan partai. Apa urusannya presiden," kata Jokowi di Jakarta Pusat, Selasa (31/1) malam.
Oleh sebab itu, ia meminta agar sejumlah persoalan tak dikait-kaitkan dengan Istana. Ia mengklaim pemerintah punya pekerjaan yang banyak ketimbang urusan partai politik.
"Jangan sering dihubung-dihubungkan dengan istana. Dikit-dikit dengan istana, istana pekerjaannya banyak," katanya.
Sebelumnya, Ketua DPP NasDem Sugeng Suparwoto menyebut Jokowi komplain ke Surya Paloh yang mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai calon presiden tanpa ada komunikasi terlebih dahulu.
Sugeng mengatakan komplain tersebut disampaikan Jokowi saat bertemu Surya Paloh di Istana beberapa hari lalu.
"Salah satunya ya dengan bahasa yang ringan. 'Iya Pak Jokowi komplain kenapa kita deklarasikan Anies Baswedan tanpa komunikasi sebelumnya'. Tapi sebatas itu saja kata pak Surya," kata Sugeng dalam program Political Show yang disiarkan CNN Indonesia TV, Senin (30/1) malam.
Sugeng mengatakan pengurus NasDem lainnya enggan menggali lebih lanjut hasil pertemuan Surya Paloh dan Jokowi itu. Ia menilai pertemuan itu menggambarkan secara simbolik hubungan Surya dan Jokowi akrab kembali.
NasDem merupakan salah satu partai koalisi pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin. Di sisi lain, NasDem telah mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai capres 2024 pada Oktober 2022 lalu.
NasDem kini tengah membangun koalisi dengan PKS dan Demokrat untuk bersama-sama mengusung Anies di Pilpres 2024. Suara ketiga partai itu sudah cukup atau memenuhi ambang batas pencalonan presiden.(sumber: cnnindonesia.com)
Editor: Juniar
Reporter: bbn/net