Lansia di Jembrana Kesulitan Pasang STB, Pedagang Raup Omzet Jutaan Rupiah
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, JEMBRANA.
Masyarakat di Jembrana, Bali, mulai memburu Set Top Box (STB) sejak pekan lalu.
Alat tersebut digunakan untuk siaran TV Digital setelah pemerintah memutuskan untuk menutup siaran analog pada 31 Maret 2023. Hal ini membuat penjual STB kebanjiran pesanan dan meraup omzet jutaan rupiah setiap harinya.
Baca juga:
Siaran TV Analog di Bali Dimatikan Malam Ini, Begini Capaian Penyaluran STB Gratis di Karangasem
Meskipun begitu, masih banyak masyarakat yang belum memahami penggunaan TV Digital, terutama mereka yang tinggal di pedesaan dan berusia di atas 50 tahun. Mereka berharap pemerintah dapat lebih menyosialisasikan program ini agar masyarakat dapat lebih memahami penggunaannya.
Tidak hanya di toko elektronik, sejumlah pedagang musiman juga menjual STB di wilayah Jembrana, termasuk di Kelurahan Banjar Tengah dan sekitar Lapangan Alun-Alun setempat.
Namun, beberapa masyarakat mengaku kesulitan menggunakan STB karena cukup rumit terutama untuk lansia. Mereka meminta bantuan kerabat yang lebih muda atau paham teknologi untuk membantu pemasangannya.
Wawan, seorang pedagang STB musiman mengatakan bahwa dirinya sudah menjual STB sejak beberapa waktu lalu di Bali setelah mendapat informasi bahwa TV Analog di wilayah Bali bakal dimatikan dan diganti dengan TV Digital.
Ia menjual berbagai macam merk STB dengan harga bervariasi, dimulai dari Rp250 ribu hingga Rp350 ribu. Setelah siaran TV analog dimatikan, penjualannya meningkat drastis menjadi sekitar 25 STB per hari.
Wawan menyebutkan ada banyak kelebihan yang dinikmati masyarakat jika sudah menggunakan STB, seperti jumlah channel siaran dan kualitas gambar.
Namun, kualitas gambar juga ditentukan oleh antena yang digunakan. Ia mengungkapkan bahwa banyak masyarakat mencari STB dengan harga standar, meskipun ada juga yang mencari merk yang lebih bagus dengan harga yang lebih tinggi.
Kondisi ini dianggap sebagai berkah bagi pedagang STB, karena diprediksi peningkatan penjualan akan terus terjadi dalam beberapa pekan ke depan. Jika penjualan di wilayah Jembrana sudah mulai menurun, pedagang tersebut akan mencari wilayah lain untuk berjualan.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/jbr