search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Paus Sperma Mati Terdampar di Pantai Legian dalam Kondisi Membusuk
Kamis, 7 Desember 2023, 17:11 WITA Follow
image

beritabali/ist/Paus Sperma Mati Terdampar di Pantai Legian dalam Kondisi Membusuk.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BADUNG.

Seekor paus mati terdampar di Pantai Legian pada Kamis, 7 Desember 2023. Warga sekitar dan pengunjung pantai ramai mengerubungi untuk menyaksikan satwa mamalia di laut tersebut. 

Namun, sayangnya paus yang diketahui jenis sperma itu sudah dalam keadaan membusuk. Paus dengan panjang 10,6 meter dan bobot lebih dari 1 ton pertama kali terlihat di wilayah perbatasan Pantai Legian depan Bangunan Tower Peringatan Tsunami Arjuna.

Kepala Seksi Konservasi Wilayah (I) BKSDA Bali, Sumarsono mengatakan saat ditemukan kondisi kulit paus sudah rusak, kulit terkelupas, bagian usus keluar dan mengeluarkan bau busuk.

"Perkiraan paus ini sudah mati di tengah laut kisaran 3 sampai 6 hari lalu. Itu dari analisa kerusakan pada tubuh paus. Keterangan warga sehari sebelum paus terdampar sudah mencium bau busuk," terangnya.

Kata dia, karena kondisinya sudah membusuk, bangkai Paus ini langsung dikubur di Pantai Legian depan Bangunan Tower Tsunami Arjuna, Legian. Namun terlebih dahulu akan dilakukan kajian Ilmiah dengan mengambil sampel bagian sirip untuk diuji DNA.

Dari pengamatan Yayasan Bali Bersih, yang ada di lokasi, bangkai paus ini merupakan jenis paus sperma. Hal ini terlihat dari bagian gigi, kepala, tulang dagu sudah keluar dan sirip samping serta hidupnya memang ada di perairan Bali.

"Paus sperma memang satu kawanan atau satu grup. kemungkinan terpisah dari rombongan dan sonarnya rusak sehingga terdampar," tutup Sumarsono.

Editor: Robby

Reporter: bbn/maw



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami